Jakarta (ANTARA) - LKBN ANTARA meluncurkan nilai utama budaya perusahaan AKHLAK yang merupakan kependekan dari Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif.
"Bagi BUMN Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif ini menjadi 'core values' atau nilai-nilai utama dalam pembentukan karakter, standar budaya etika kerja, yang akan kita wujudkan dalam semangat bahwa BUMN untuk Indonesia," kata Direktur Utama LKBN ANTARA Meidyatama Suryodiningrat dalam sambutannya di Jakarta, Senin.
Ia mengatakan peluncuran nilai utama perusahaan itu memberikan komitmen ANTARA sebagaimana Badan Usaha Milik Negara lainnya terhadap nilai-nilai standar dalam kehidupan kantor berita.
Dimas, sapaan akrabnya itu, mengatakan dengan peluncuran tersebut menjadi penanda LKBN ANTARA ikut berkomitmen penuh untuk menjalankan standar-standar nilai yang telah digariskan pada setiap BUMN.
Acara peluncuran nilai utama AKHLAK Perum LKBN ANTARA tersebut dihadiri peserta secara luring dan daring. Peserta adalah para karyawan ANTARA dari seluruh Indonesia.
AKHLAK Perum LKBN ANTARA merupakan tindak lanjut ANTARA dari pencanangan Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir yang menetapkan Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif sebagai "core value" di lingkungan Kementerian BUMN.
Erick saat pencanangan nilai-nilai utama itu pada awal Juli 2020 mengatakan penetapan AKHLAK bukan sekadar janji ucapan, tetapi benar-benar diterapkan untuk mendorong BUMN semakin maju.
Ia menyampaikan salah satu poin dalam AKHLAK yakni loyal.
"Loyal ke bangsa karena kerja di BUMN, tidak pribadi dikedepankan, tentu hasil kerja seperti bonus, tantiem harus, tapi yang lain-lain jangan. Ada 53 kasus hukum di BUMN yang kita tidak mau terulang lagi, ini kenapa AKHLAK penting," kata dia.
Berita Terkait
Erick Thohir minta BUMN tak terlena dengan kinerja positif 2023
Sabtu, 20 April 2024 20:39 Wib
Perum LKBN Antara kembali gelar mudik gratis bersama BUMN
Minggu, 7 April 2024 13:48 Wib
BRI Palembang berangkatkan 500 pemudik ke Lampung
Jumat, 5 April 2024 17:14 Wib
PLN pastikan tidak ada kenaikan tarif listrik pada April-Juni 2024
Minggu, 31 Maret 2024 21:26 Wib
Perum Damri usul tambahan 150 bus listrik lewat PMN dukung program pemerintah
Jumat, 29 Maret 2024 20:21 Wib
PLN imbau waspadai penipuan mengatasnamakan rekrutmen bersama BUMN
Jumat, 29 Maret 2024 15:54 Wib
PNM gelontorkan dana Rp12,5 triliun pembiayaan untuk pelaku usaha ultra mikro
Kamis, 21 Maret 2024 21:17 Wib
Bank Mandiri siapkan uang Rp31,3 triliun selama Ramadhan
Selasa, 19 Maret 2024 11:59 Wib