Jakarta (ANTARA) - Manajer West Bromwich Albion Slaven Bilic mengatakan ia tidak menginginkan pemain bertahan asal Mesir Ahmed Hegazi meninggalkan klub dan terkejut ketika ia pindah ke Al Ittihad.
West Brom mengatakan pada Senin bahwa bek tengah berusia 29 tahun itu pindah ke klub Liga Profesional Saudi tersebut dengan status pinjaman dan akan dikontrak secara permanen pada akhir musim.
Bilic mengatakan, Hegazi telah menjadi bagian dari rencananya untuk pertandingan Liga Premier melawan Brighton & Hove Albion, Senin, yang berakhir dengan hasil imbang 1-1, dan mereka tidak ingin kehilangan pemain top mereka.
"Ia pemain yang memiliki pengetahuan Liga Premier, mempunyai pengalaman luas, seorang pemain tim nasional, profesional hebat dan bermain pekan lalu melawan Burnley," kata Bilic dalam konferensi pers.
"Saya menginginkan dia bertahan. Ia ingin tetap bertahan pekan ini. Sungguh mengejutkan ia pergi. Jelas klub ingin menjualnya."
Hegazi memainkan 104 pertandingan bagi West Brom dan menjadi starter dalam 14 pertandingan musim lalu ketika mereka memenangi promosi dari Championship.
West Brom berada di urutan 17 dengan tiga poin dari enam pertandingan pertama mereka, demikian Reuters.
Manajer West Brom terkejut dengan kepergian Ahmed Hegazi
Pemain West Bromwich asal Mesir Ahmed Hegazi saat melawan Wigan, 29 February 2020. Action Images via Reuters/Jason Cairnduff/File Photo
