Medan (ANTARA) - Personel Satlantas Polrestabes Medan meringkus seorang remaja Ir (17) karena ketahuan membawa senjata tajam jenis samurai, sebelum unjuk rasa lanjutan digelar di Gedung DPRD Sumatera Utara, Jalan Imam Bonjol Medan, Jumat siang.
Pemantauan di lokasi, sebelumnya remaja itu bersama rekannya datang dari arah Lapangan Merdeka Medan tujuan ke Gedung DPRD Sumut.
Namun, saat remaja tersebut berada di Jalan Raden Saleh Medan, persis disamping kantor DPW PPP Sumatera Utara, diintai petugas kepolisian berpakaian sipil dan ketahuan membawa senjata samurai yang disembunyikan di belakang bajunya.
Selanjutnya remaja itu, diamankan dan diserahkan kepada petugas Satlantas Polrestabes Medan Bripka M.Sabar yang sedang bertugas mengamankan arus lalu lintas di Jalan Raden Saleh Medan.
Saat dilakukan interogasi terhadap remaja itu, dia mengakui hanya disuruh seseorang untuk membawa samurai.
"Saya hanya disuruh membawa samurai, dan barang ini bukan miliknya," ucap remaja itu.
Kemudian, petugas kepolisian membawa remaja itu beserta barang bukti samurai ke Pos Pengawalan Satlantas Polrestabes Medan, dekat Lapangan Merdeka Medan untuk proses hukum lebih lanjut.
Berita Terkait
Presiden prihatin atas insiden saat kunjungan kerja di Sumut
Selasa, 19 Maret 2024 11:01 Wib
Atlet binaraga Lampung tetap berlatih intensif di bulan Ramadhan
Selasa, 19 Maret 2024 9:07 Wib
Sejak Januari 2024 Kejati Sumut tuntut mati 22 terdakwa narkoba
Minggu, 17 Maret 2024 23:22 Wib
JPU tuntut mati empat terdakwa 15,6 kilogram sabu
Kamis, 14 Maret 2024 18:49 Wib
Bulog Sumatera Utara minta mitra jadikan pedagang kecil rekanan beras SPHP
Kamis, 7 Maret 2024 15:26 Wib
KONI Pusat sebut Sumut harus bisa berprestasi di PON 2024
Minggu, 25 Februari 2024 19:08 Wib
Edy Rahmayadi: Ada "serangan fajar", pembantunya dapat Rp200 ribu
Rabu, 14 Februari 2024 11:15 Wib
Tim juara dunia barongsai asal Jakarta bakal turun di PON Aceh-Sumut
Selasa, 13 Februari 2024 5:37 Wib