Pusri luncurkan NPK singkong guna tingkatkan produksi di atas 50 persen

id npk singkong, pt pusri, lampung tengah, petani singkong

Pusri luncurkan NPK singkong guna tingkatkan produksi di atas 50 persen

Dirut PT Pusri Tri Wahyudi Saleh (ANTARA/HO)

Bandarlampung (ANTARA) - Pupuk Sriwijaya (Pusri) yang merupakan anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) meluncurkan pupuk NPK singkong di Desa Sidokerto Kecamatan Bumi Ratu Nuban, Kabupaten Lampung Tengah, guna meningkatkan produksi komoditas tersebut hingga di atas 50 persen. 

"NPK singkong Pusri dengan formula 17-6-25, mengandung hara makro lengkap dan memiliki manfaat dapat memacu pertumbuhan vegetatif tanaman, meningkatkan pertumbuhan tinggi tanaman serta pembentukan ubi," kata Direktur Utama PT Pusri, Tri Wahyudi Saleh, di Lampung Tengah, Selasa.

Ia menyebutkan penggunaan NPK singkong Pusri dapat meningkatkan produksi komoditas tersebut menjadi 50 persen. 

Menurutnya, NPK Singkong Pusri 17-6-25 dapat 
meningkatkan hasil panen sebesar 41 ton per hektare atau peningkatan di atas 50 persen lebih besar dibandingkan hasil panen perlakuan petani yaitu sebesar 21 ton/ha.

"Dengan hadirnya NPK Singkong diharapkan dapat membantu meningkatkan hasil panen 
dan kesejahteraan petani," jelas dia. 

Sebelumnya, menurut dia,  pengujian pupuk  NPK singkong Pusri ini dimulai pada Desember 2019, varietas singkong yang digunakan adalah 
varietas Baroqah yang berkadar pati tinggi, dengan jarak tanam 1x1 meter dan populasi per 
hektar yaitu 10.000 batang. 

Pengujian pupuk NPK singkong ini menggunakan rekomendasi pemupukan yang disusun berdasarkan hasil analisa tanah di lokasi penanaman yang dilakukan tim riset Pusri.

Tri mengatakan bahwa hadirnya NPK singkong Pusri ini sebagai upaya Pusri dalam melaksanakan transformasi bisnis dan untuk memperluas market share di bidang retail dan komersil. 

"Kami harus siap dengan segala kemungkinan yang akan terjadi ke depan, seperti pengalihan subsidi pupuk”, ujar Tri.

Selain urea dan produk inovasi lainnya, Pusri memiliki produk unggulan lain yaitu pupuk NPK dengan berbagai formula yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan tanaman, diantaranya pupuk NPK kopi, NPK sawit dan NPK singkong. 

Pada acara itu hadir Komisaris Utama Pusri, Imam Apriyanto Putro didampingi Komisaris lainnya yaitu Bambang Supriyambodo dan Najib Matjan, Direktur Utama Pusri, Tri Wahyudi Saleh, Direktur Keuangan & Umum, Saifullah Lasindrang, Direktur Operasi dan Produksi, Filius Yuliandi dan jajaran manajemen Pusri lainnya, serta dihadiri pula oleh muspika setempat.