Bandung (ANTARA) - Guru Besar Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjajaran (Unpad) Arief Anshori Yusuf menjelaskan kunci utama pemulihan ekonomi Indonesia agar terhindar dari jurang resesi adalah menangani terlebih dahulu permasalahan COVID-19.
Pasalnya, menurut dia, resesi itu terjadi disebabkan COVID-19 yang belum berujung, sehingga permasalahan pandemi ini perlu ditangani dengan baik.
"Tidak akan terjadi resesi, kalau COVID-19-nya tertangani," kata Arief dalam keterangannya di Bandung, Jabar, Minggu.
Ia melanjutkan penanganan COVID-19 akan bergantung pada hasil efektivitas dari uji klinis tahap III terhadap vaksin COVID-19 yang dilakukan oleh tim Unpad.
"Apa yang dilakukan Prof Kusnandi Rusmil (Ketua Tim Riset Uji Klinis Vaksin COVID-19 Unpad) sangat penting untuk ekonomi Indonesia," katanya.
Dia juga menyebut pelonggaran kembali mobilitas masyarakat pada masa adaptasi kebiasaan baru (AKB) juga berisiko, meski hal tersebut merupakan upaya pemerintah dalam meningkatkan kembali geliat ekonomi.
Pelonggaran mobilitas masyarakat, menurut Arief, akan memicu klaster COVID baru apabila tidak diimbangi dengan ketegasan dalam memberlakukan protokol kesehatan yang ketat. Alhasil, peningkatan kasus akan berdampak pada kembali melemahnya pertumbuhan ekonomi.
Selain penanganan pandemi, Arief juga merekomendasikan pemerintah terus mengoptimalkan stimulus ekonomi dengan fokus ke perlindungan sosial.
Ia mengatakan kini banyak kajian yang menyatakan batuan sosial yang diberikan pemerintah selama pandemi lebih efektif menstimulus ekonomi.
"Jadi, orang akan banyak berbelanja, karena kebutuhan," katanya.
Baca juga: PERSI : Opini "mengcovidkan" pasien timbulkan stigma luar biasa terhadap penurunan kepercayaan publik
Berita Terkait
Budi daya udang jadi penopang ekonomi warga
Minggu, 14 April 2024 12:51 Wib
Bulog Lampung pastikan ketersediaan beras aman untuk Lebaran
Senin, 8 April 2024 15:28 Wib
Pergerakan ekonomi selama periode mudik diproyeksikan capai Rp386 triliun
Minggu, 7 April 2024 16:58 Wib
Harga beras medium di Lampung mulai turun
Selasa, 2 April 2024 11:11 Wib
Indosat ajak masyarakat rayakan Ramadhan lewat pemberdayaan ekonomi lokal
Selasa, 2 April 2024 8:59 Wib
BPS: Nilai ekspor Lampung pada Februari 2024 naik 28,56 persen
Senin, 1 April 2024 21:07 Wib
BPS Lampung sebut daging ayam ras beri andil inflasi 0,12 persen di Maret
Senin, 1 April 2024 13:50 Wib
Junanto Herdiawan dikukuhkan jadi Kepala BI Lampung
Jumat, 22 Maret 2024 13:07 Wib