Keluarga siapkan putri sulung gantikan posisi almarhum Edward Antony

Bandarlampung (ANTARA) - Setelah meninggalnya Wakil Bupati Waykanan Edwar Antony yang juga bakal calon wakil bupati Waykanan, pihak keluarga menyatakan akan merekomendasikan satu nama untuk penggantinya, yaitu dr Amelya Augusthina Ayusari MGizi SpGK yang merupakan putri sulung almarhum Edward Antony.

"Saya bersama keluarga besar telah memutuskan bahwa pengganti bakal calon wakil bupati Waykanan yaitu dr Amelya yang merupakan putri sulung almarhum Edward Antony. Tetapi ini semua kami serahkan kepada Pak Adipati sebagai bakal calon bupati Waykanan," kata M Iklas Thamrin, mewakili keluarga besar almarhum Edward Antony, di Bandarlampung, Minggu.

Menurutnya, atas wafatnya Edward Antony itu, di tengah pencalonan sebagai calon wakil bupati Waykanan periode 2020-2026 selanjutnya menimbulkan banyak keinginan yang masuk ke internal keluarga. Bahkan semua terangkum dalam satu aspirasi utama bahwa ada harapan besar dari aspirasi tersebut, agar penggantinya adalah dari putra putri kandung almarhum Edward Antony.

"Sudah banyak yang masuk ke internal keluarga kami, bahkan ada harapan besar yang menggantikan orang tua kami almarhum Edward Antony yaitu putra putrinya untuk melanjutkan perjuangan dan mengabdi kepada masyarakat Waykanan," katanya pula.
Baca juga: Wakil Bupati Waykanan meninggal dunia


Iklas mengatakan, pernyataan ini dikeluarkan apabila bakal calon bupati Waykanan Raden Adipati Surya menanyakan kepada pihak keluarga tentang siapa calon pengganti sosok almarhum Edward Antony, untuk bisa melanjutkan dan meneruskan pengabdiannya kepada masyarakat Waykanan.

"Hanya ada satu nama yang akan kami rekomendasikan untuk bisa meneruskan semangat dan kapasitas almarhum orang tua kami yakni dr Amelya Augusthina Ayusari MGizi SpGK yang merupakan putri sulung Edward Antony, kami yakin dengan kapasitas dan kompetensinya bisa bersama-sama membangun Waykanan dengan kompetensinya," ujarnya pula.

Menurut Iklas di luar nama dr Amelya ini, pihak keluarga secara resmi tidak merekomendasikan nama lain untuk menjaga suasana kondusif, sehingga jika ada nama-nama yang mengatasnamakan telah mendapat rekomendasi dari keluarga almarhum Edward Antony melalui pernyataan resmi dinyatakan tidaklah benar.

"Kami pihak keluarga telah memutuskan untuk dr Amelya melanjutkan perjuangan dan karier orang tua kami almarhum Edward Antony. Tetapi bila di luar ada nama-nama yang menyatakan telah mendapatkan rekomendasi keluarga itu tidak benar," ujarnya pula.
Baca juga: Tim COVID-19 RSUDAM benarkan Wabup Waykanan meninggal dunia