Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Lampung berupaya menjaga ketahanan pangan di masa pandemi COVID-19 dengan mengupayakan desa bebas dari infeksi virus corona.
"Sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo dalam pidato pada Sidang Tahunan MPR-RI dan Sidang Bersama DPR-RI dan DPD-RI Tahun 2020 mengenai pentingnya penguatan cadangan pangan nasional, kita akan menjaga ketahanan pangan Lampung," ujar Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, di Bandarlampung, Jumat.
Ia mengatakan, Provinsi Lampung sebagai penghasilan pangan nasional, akan menjaga ketersediaan pangan dengan menjaga desa sebagai pusat produksi pangan.
"Produksi pangan kita semua terpusat di perdesaan, sehingga kita perlu menjaga agar warga desa terhindar dari COVID-19," katanya.
Menurutnya, stabilitas pangan akan terganggu bila para petani ataupun warga desa terjangkit COVID-19.
"Dalam waktu dekat kita akan kembali berkoordinasi dengan bupati dan walikota untuk menyosialisasikan kembali Peraturan Gubernur beserta sanksi pelanggar protokol kesehatan, salah satunya bagi warga di perdesaan," katanya.
Ia mengatakan, pandemi COVID-19 harus dihadapi dengan semangat Kemerdekaan yaitu dengan melakukan beragam hal untuk menjaga perekonomian beserta kesehatan masyarakat.
Provinsi Lampung sebagai salah satu penghasil pertanian, mengalami sejumlah surplus hasil pangan salah satunya beras yang mencapai 266.110 ton pada Mei 2020, dan akan terus berupaya untuk mempertahankan hal tersebut.
Berita Terkait
Bantuan pangan Dompet Dhuafa sentuh warga Gaza
Rabu, 27 Maret 2024 12:19 Wib
Jaga keamanan pangan, Pemprov Lampung periksa produk perikanan
Selasa, 26 Maret 2024 23:26 Wib
Manunggal Air TNI hidupkan Desa Gunung Haji menjadi lumbung pangan
Senin, 25 Maret 2024 13:25 Wib
Ketua DPRD Lampung beri tanggapan terkait kenaikan harga pangan
Sabtu, 23 Maret 2024 10:20 Wib
BI Lampung akan jaga stabilitas harga pangan jelang Lebaran
Jumat, 22 Maret 2024 18:51 Wib
Pemkab Lampung Barat gelar gerakan pangan murah
Jumat, 22 Maret 2024 17:16 Wib
Menkop UKM jajaki kerja sama pangan, UMKM dengan Vietnam
Kamis, 21 Maret 2024 20:27 Wib
Ekonom UI sebut kenaikan harga pangan dorong penurunan daya beli masyarakat
Selasa, 19 Maret 2024 20:54 Wib