Ambon (ANTARA) - Kepala Kantor SAR Ambon Djunaedi menyatakan bahwa seorang warga Amerika Serikat (AS) yang hilang saat menyelam di kawasan Pantai Amahusu, Kota Ambon, pada Jumat (7/8) belum ditemukan.
"Tidak benar kalau warga AS ini telah ditemukan," kata Djunaedi saat dihubungi di Ambon pada Rabu (12/8) malam.
Ia menjelaskan bahwa puluhan penyelam sudah dikerahkan untuk menemukan Carol Marie setelah Kantor SAR Ambon menerima laporan mengenai kecelakaan yang pada Jumat (7/8) pukul 13.20 WIT menimpa warga AS tersebut.
Menurut dia, penyelam dari Kantor Pencarian dan Pertolongan, TNI Angkatan Laut, Kepolisian Perairan, dan Persatuan Pemandu Wisata Selam Maluku akan melanjutkan pencarian pada Kamis.
Kepala Kepolisian Resor Kota Pulau Ambon dan Pp Lease Kombes Pol Leo SN Simatupang juga membantah kabar bahwa warga AS yang hilang di Amahusu sudah ditemukan di sekitar perairan Desa Laha, Pulau Ambon, pada Rabu (12/8) menjelang malam.
Kepala Kepolisian Sektor Nusaniwe Iptu W. Eggy juga mengatakan bahwa kabar mengenai penemuan jasad warga AS di Pantai Desa Laha, Kecamatan Teluk Ambon, tidak benar adanya.
Warga AS yang merupakan seorang instruktur selam diduga hilang saat melakukan penyelaman di perairan Desa Amahusu pada Jumat (7/8) sekitar pukul 10.00 WIT.
Ia menyelam sekitar 150 meter dari garis pantai, tepatnya di depan Hotel Tirta Kencana, tempat perahu yang dia tumpangi bersama suaminya lego jangkar.
Berita Terkait
BMKG: Lampung dan sejumlah daerah berstatus waspada hujan lebat disertai petir
Minggu, 3 Maret 2024 6:36 Wib
Tim Basarnas cari delapan korban kapal tenggelam di Perairan Wawonii Sultra
Rabu, 28 Februari 2024 11:15 Wib
BMKG keluarkan peringatan dini bahaya gelombang laut tinggi capai 4 meter
Rabu, 7 Februari 2024 13:25 Wib
KM Putra Baru tenggelam diterjang gelombang tinggi di Perairan Bintan
Sabtu, 3 Februari 2024 16:09 Wib
Pemprov Lampung targetkan luas kawasan konservasi perairan capai 30 persen
Jumat, 2 Februari 2024 16:54 Wib
BMKG imbau waspada gelombang tinggi hingga 4 meter di perairan Indonesia
Minggu, 21 Januari 2024 10:36 Wib
TNI AL ledakkan enam titik ranjau peninggalan perang dunia di Perairan Kaltara
Selasa, 9 Januari 2024 21:28 Wib
Petugas lanjutkan pencarian anak hanyut di Bandarlampung
Selasa, 9 Januari 2024 11:23 Wib