Sentani, Jayapura (ANTARA) - Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Jayapura, Papua, telah mengizinkan sejumlah tempat wisata kembali dibuka untuk umum di tengah pandemi Virus Corona dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan pengunjung pun dibatasi.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Jayapur Joko Sunaryo mengatakan tempat wisata yang sudah mulai menerima pengunjung di antaranya Pantai Tablanusu, Kampung Wisata Tablasupa, dan Kampung Warna Warni Yoboi.
"Keputusan membuka tempat wisata ada di pengelola kampung masing-masing. Boleh dibuka tapi yang penting menerapkan protokol kesehatan," kata Joko Sunaryo, di Jayapura, Senin.
Dia menjelaskan meskipun pemerintah sudah mengizinkan atau membuka kembali kegiatan pariwisata di sejumlah tempat, amun para pengelola pariwisata telah diwajibkan untuk membatasi jumlah pengunjung di tempat-tempat pariwisata tersebut.
Pembatasan jumlah pengunjung di tempat wisata yang mulai dibuka itu menjadi prioritas di Kabupaten Jayapura guna menekan penyebaran Virus Corona di wilayah itu.
"Meski sudah mulai dibuka, mereka tidak menerima pengunjung dalam jumlah banyak tapi dibatasi," ujar Joko Sunaryo.
Ia mengatakan untuk standar penerapan protokol kesehatan yang wajib diterapkan oleh para pengunjung di tempat wisata antara lain penggunaan masker, mencuci tangan, dan mewajibkan semua pengunjung menjaga jarak.
Berita Terkait
Desa BRILian Trimulyo suguhkan keindahan pariwisata di atas awan
Minggu, 21 April 2024 9:59 Wib
Lampung Selatan pusat pariwisata di Lampung
Rabu, 17 April 2024 23:16 Wib
Bandara Radin Inten sebut penerbangan ke Krui penuh pada musim turis
Rabu, 17 April 2024 14:57 Wib
Sekura Cakak Buah merupakan wujud pelestarian budaya dan kerukunan
Senin, 15 April 2024 21:28 Wib
Disparekraf Lampung pastikan terdapat 90 kegiatan pariwisata selama 2024
Senin, 15 April 2024 15:12 Wib
Pengunjung di pantai di Pesisir Barat ramai di libur Lebaran
Minggu, 14 April 2024 15:23 Wib
Pesta Budaya Sekura Cakak Buah tarik wisatawan
Sabtu, 13 April 2024 22:57 Wib
BPS Lampung catat jumlah tamu menginap naik 2,91 persen di Februari
Senin, 1 April 2024 21:13 Wib