Bandarlampung (ANTARA) - Jumlah penduduk miskin di perkotaan Provinsi Lampung selama periode September 2019 hingga Maret 2020 naik sebanyak 12.041 ribu orang.
"Pada September 2019 penduduk miskin di perkotaan sebanyak 224.069 orang menjadi 237.010 orang pada Maret 2020," kata Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung, Faizal Anwar, di Bandarlampung, Rabu.
Ia menjelaskan untuk daerah perdesaan penduduk miskin turun sebanyak 4.057 orang dari 816.079 orang pada September 2019 menjadi 812.022 orang pada Maret 2020.
Menurutnya, peranan komoditas makanan terhadap garis kemiskinan jauh lebih besar dibandingkan peranan komoditas bukan makanan seperti perumahan, sandang, pendidikan, dan kesehatan.
"Sumbangan garis kemiskinan makanan
terhadap garis kemiskinan pada Maret 2020 tercatat sebesar 75,41 persen," jelasnya.
Kondisi ini, lanjutnya, meningkat dibandingkan dengan kondisi September 2019 yaitu sebesar 75,08 persen.
"Gini ratio pada Maret 2020 adalah sebesar 0,327. Angka ini mengalami
penurunan jika dibandingkan September 2019 yang sebesar 0,331. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat ketimpangan di Provinsi Lampung termasuk kategori rendah," jelasnya.
Penduduk miskin di Provinsi Lampung pada Maret 2020, mencapai 1,05 juta orang naik sebesar 7.084 orang dibandingkan dengan kondisi September 2019 yang sebesar 1,04 juta orang.
Berita Terkait
Bukit Asam salurkan bantuan Rp1 miliar ke Masjid dan Panti Asuhan di Lampung
Kamis, 18 April 2024 15:43 Wib
Dinsos: Pemprov Lampung siapkan 1.800 paket bansos bagi masyarakat rentan
Selasa, 23 Januari 2024 17:49 Wib
Kepala BNN: Bandar narkoba akan dibuat miskin
Jumat, 8 Desember 2023 14:56 Wib
Pemkot Bengkulu: Warga tidak mampu akan diberikan pembebasan BPHTB
Selasa, 13 Juni 2023 17:01 Wib
DPR sebut usulan penghapusan listrik 450 VA agenda besar peralihan energi
Senin, 19 September 2022 9:18 Wib
Putin desak penambahan kiriman gandum Ukraina ke negara miskin
Kamis, 15 September 2022 10:54 Wib
BEM RI minta subsidi BBM dialihkan dari si kaya ke miskin
Jumat, 2 September 2022 20:40 Wib
Surya Paloh sebut Aceh sudah "lampu merah", berubah jadi provinsi miskin
Senin, 27 Juni 2022 21:13 Wib