Harga gabah di Lampung naik

id harga gabah petani,gabah kering panen, harga gabah naik

Harga gabah di Lampung naik

Tanaman padi di Provinsi Lampung (ANTARA/HO)

Bandarlampung (ANTARA) - Harga gabah kering panen baik tingkat petani maupun penggilingan di Provinsi Lampung  pada Juni 2020 naik dibandingkan bulan sebelumnya. 

"Kenaikan harga gabah karena produksi berkurang mengingat mulai berakhirnya panen di sejumlah sentra tanaman padi di Lampung," kata Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung, Azwar Faizal,  di Bandarlampung,  Kamis. 

Ia menyebutkan harga gabah di tingkat petani naik pada Juni 2020 sebesar 0,62 persen dari sebelumnya Rp3.872,37 per kg.

Faizal menjelaskan dengan kelompok
kualitas yang sama, harga gabah di tingkat penggilingan naik sebesar 0,91 persen dari Rp3.985,92 per kg.

Menurut dia,  harga gabah tertinggi di tingkat petani mencapai Rp4.350 per kg pada gabah kualitas GKP dengan varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Punggur, Kabupaten Lampung Tengah. 

Harga gabah terendah mencapai
Rp3.600 per kg pada gabah kualitasGKP dengan varietas Muncul dan Ciherang terdapat di Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan dan Kecamatan Seputih Raman, Kabupaten Lampung Tengah. 

"Harga tersebut berada di bawah Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yaitu Rp4.200 per kilogram, " jelasnya.

Kepala BPS Lampung itu menjelaskan di tingkat penggilingan, harga gabah tertinggi Rp4.500 per kg pada gabah kualitas GKP dengan varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Punggur, Kabupaten Lampung Tengah, sedangkan harga gabah terendah kelompok kualitas GKP yaitu Rp3.675,00 per kg dengan varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Penengahan, Kabupaten
Lampung Selatan.

"Harga tersebut berada di bawah HPP yaitu Rp4.250,00 per kilogram," jelasnya. 

Selama Juni 2020, survei harga produsen gabah mencatat 54 observasi. Observasi didominasi oleh kelompok gabah kualitas gabah kering panen.