Provinsi Lampung siap bantu pemkab/pemkot lakukan tes COVID-19 massal

id covid lampung,tes cepat covid,pemeriksaan covid

Provinsi Lampung siap bantu pemkab/pemkot lakukan tes COVID-19 massal

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana saat menyampaikan keterangan mengenai upaya penanggulangan COVID-19 pada Senin (22/6/2020) di Bandarlampung. (ANTARA/Dian Hadiyatna)

Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Lampung siap membantu pemerintah kabupaten/kota melakukan pemeriksaan massal menggunakan alat tes diagnostik cepat untuk mendeteksi penularan COVID-19, terutama di daerah dengan banyak kasus COVID-19.

"Kalau kami provinsi pada dasarnya sudah siap dan mudah-mudahan kabupaten/kota juga sudah siap melaksanakan tes cepat massal ini," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana di Bandarlampung, Senin.

Pemerintah Provinsi Lampung, menurut dia, akan membantu pemerintah kabupaten/kota menyediakan alat tes diagnostik cepat untuk mendeteksi penularan virus corona penyebab COVID-19.

"Untuk Kota Bandarlampung karena jumlah kasusnya paling banyak, kita akan bantu seribu alat, sedangkan tiga kabupaten/kota lainnya setengah dari itu. Tapi kita lihat kondisi di lapangan bagaimana, apabila masih kurang ya ditambah," katanya.

Ia menekankan pentingnya pemerintah kabupaten/kota mempersiapkan pelaksanaan kegiatan pemeriksaan COVID-19 secara massal.

"Sebelum melaksanakan kegiatan tersebut terlebih dahulu mereka harus menyiapkan alurnya, di mana tempat pelaksanaannya, bagaimana jika ada yang reaktif, kan jika reaktif harus langsung di-swab (diambil spesimen usap hidung dan tenggorokannya), nah tempat pengambilan swabnya juga dimana," katanya.

"Untuk target melihat kesanggupan daerah, kalau kami inginnya yang masuk pasar semuanya di lakukan tes cepat," katanya.

Pemerintah Provinsi Lampung telah berkoordinasi dengan pemerintah Kota Bandarlampung, Kabupaten Lampung Tengah, Kabupaten Lampung Selatan, dan Kabupaten Pesawaran mengenai rencana pelaksanaan tes COVID-19 massal.

"Secepatnya akan kita lakukan jika kabupaten/kota sudah siap," demikian Reihana.