Bandarlampung (ANTARA) - Kementerian Pertanian Republik Indonesia mendukung Pemerintah Provinsi Lampung dalam peningkatan nilai ekspor melalui pelaksanaan program Gerakan Tiga Kali Ekspor (GRATIEKS).
"Program Gerakan Tiga Kali Ekspor (GRATIEKS) tetap dilaksanakan, dan akan terus mendukung Lampung untuk menaikkan ekspor," ujar Menteri Pertanian Republik Indonesia Syahrul Yasin Limpo di Lampung Tengah, Jumat (19/6).
Ia mengatakan bahwa Gerakan Tiga Kali Ekspor dapat memfasilitasi Lampung dalam meningkatkan nilai ekspor ke tingkat yang lebih baik.
"Meski sektor pertanian terdampak pandemi COVID-19, saat ini telah pulih dan ikut berkontribusi dalam menjaga stabilitas perekonomian. Dengan demikian, melalui GRATIEKS dapat memfasilitasi Lampung untuk menambah nilai ekspor," katanya menegaskan.
Menurut dia, Kementerian Pertanian terus menyiapkan pemulihan sektor pertanian serta ekspor sembari mempersiapkan keadaan di dalam negeri.
"Luar negeri juga membutuhkan kita dan dalam negeri pun terus dipersiapkan salah satunya dengan menyiapkan lumbung-lumbung nasional," katanya lagi.
Hal serupa juga dikatakan oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.
"Produksi jagung, padi kita mampu berkontribusi pada produksi nasional, bahkan pada bulan April 2020 juga mengalami kenaikan ekspor sehingga gerakan tiga kali ekspor akan dilaksanakan lebih baik lagi," katanya.
Ia menyebutkan ekspor Lampung pada bulan April 2020 mengalami penaikan, seperti komoditas kopi, teh, dan rempah-rempah yang naik sebesar 19,03 persen.
Berita Terkait
Kasus Karimun Jawa jatuhkan citra produk ekspor udang Indonesia
Jumat, 19 April 2024 15:25 Wib
BPS: Nilai ekspor Lampung pada Februari 2024 naik 28,56 persen
Senin, 1 April 2024 21:07 Wib
Purwakarta ekspor 600 ton buah manggis ke China
Jumat, 8 Maret 2024 6:42 Wib
BKHIT Lampung sebut ekspor buah segar jadi potensi ekonomi daerah
Sabtu, 2 Maret 2024 21:39 Wib
Neraca perdagangan Lampung surplus 255,28 juta dolar AS
Jumat, 1 Maret 2024 14:35 Wib
Karantina Lampung keluarkan 172.448 sertifikat selama 2023
Kamis, 22 Februari 2024 13:51 Wib
Kilang Pertamina Plaju - Bea Cukai optimalkan ekspor-impor
Rabu, 21 Februari 2024 19:09 Wib
Mendag sebut penurunan ekspor Januari 2024 adalah pola tahunan
Sabtu, 17 Februari 2024 10:03 Wib