Nilai impor Lampung turun 28,10 persen pada April

id ekspor lampung, impor lampung, bps lampung

Nilai impor Lampung turun 28,10 persen pada April

Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung Faizal Anwar (ANTARA/HO)

Bandarlampung (ANTARA) - Nilai impor Provinsi Lampung pada April 2020 mencapai 74,53 juta dolar Amerika Serikat atau mengalami penurunan sebesar 28,10 persen dibanding Maret 2020.

Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung Faizal Anwar di Bandarlampung, Senin, mengatakan bahwa dari sepuluh golongan barang impor utama pada April 2020, empat diantaranya mengalami peningkatan.

Ia menjelaskan komoditas yang mengalami peningkatan itu masing-masing adalah pupuk naik 295,49 persen; lokomotif dan peralatan kereta api naik 189,87 persen; ampas/sisa industri makanan naik 108,04 persen; dan bahan kimia anorganik naik 41,94 persen.

Sementara, lanjut dia, golongan barang impor utama yang mengalami penurunan adalah binatang hidup turun 54,53 persen; gula dan kembang gula turun 31,45 persen.

Kemudian besi dan baja turun 19,48 persen; mesin-mesin/pesawat mekanik turun 18,25 persen; berbagai produk kimia turun 6,41 persen; dan bahan kimia organik turun 5,53 persen.

"Kontribusi sepuluh golongan barang utama terhadap total impor Provinsi Lampung pada April 2020 mencapai 89,67 persen," kata Faizal.

Ia merincikan sebagai berikut: gula dan kembang gula 37,80 persen; ampas/sisa industri makanan 13,97 persen; binatang hidup 13,72 persen; pupuk 10,02 persen.

Kemudian, mesin-mesin/pesawat mekanik 5,16 persen; bahan kimia organik 3,58 persen; besi dan baja 1,57 persen; berbagai produk kimia 1,37 persen; lokomotif dan peralatan kereta api 1,33 persen; dan bahan kimia anorganik 1,14 persen.