Bandarlampung (ANTARA) - Wali Kota Bandarlampung Herman HN mengatakan, kegiatan belajar mengajar (KBM) secara tatap muka di sekolah akan dibuka kembali menunggu situasi COVID-19 di kota ini membaik.
"Apabila situasi berangsur membaik, tentunya kegiatan belajar mengajar di sekolah akan kembali dibuka seperti sediakala," kata Herman HN, di Bandarlampung, Rabu.
Namun, lanjut dia, semua itu dengan catatan para murid dan guru di sekolah harus menerapkan protokol kesehatan yang telah dianjurkan oleh pemerintah.
Herman memperkirakan, kegiatan belajar mengajar di sekolah akan kembali aktif pada akhir bulan Juli mendatang.
“Untuk penerapan sekolah secara tatap muka, kalau saya perkirakan di Juli akhir, namun surat edarannya belum kita buat," katanya pula.
Baca juga: Pemkot Bandarlampung tambah masa libur sekolah antisipasi Corona
Ia pun tidak ingin cepat-cepat mengambil keputusan untuk mengaktifkan kembali KBM di sekolah seperti biasa, sebab masih melihat situasi terkini COVID-19 di kota ini, mengingat kebijakan membuka proses belajar di sekolah tidak dapat dipaksakan.
Menurutnya, sejumlah kebijakan tidak dapat dipukul rata di seluruh daerah, hal itu mengingat setiap wilayah memiliki situasi dan kondisi yang berbeda-beda.
"Saya belum ada rencana mengaktifkan KBM di sekolah karena beberapa negara juga kasusnya mengalami lonjakan lagi, ini tidak bisa kita paksakan," kata dia pula.
Karena itu, kata dia lagi, Pemkot Bandarlampung meminta para siswa dan guru agar tetap melakukan kegiatan belajar mengajar dari rumah hingga beberapa waktu ke depan.
Baca juga: Pemkot Bandarlampung liburkan sekolah dua pekan
