Batam (ANTARA) - Sebanyak 1.274 orang calon jamaah haji Provinsi Kepulauan Riau yang dijadwalkan berangkat ke Tanah Suci tahun ini terpaksa batal, karena kebijakan pemerintah untuk meniadakan pemberangkatan ibadah haji.
"Haji tahun ini dibatalkan pemberangkatannya dengan alasan kesehatan jamaah," kata Kepala Bidang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umroh Kemenag Kepri, Afrizal, Selasa.
Keputusan itu nantinya akan disosialisasikan pemerintah kepada setiap jamaah melalui Kemenag Kabupaten Kota.
Ia meminta jamaah menerima kebijakan itu, karena dibuat dengan seksama, agar masyarakat terhindar dari paparan Virus Corona yang hingga kini masih merebak di Arab Saudi dan Tanah Air.
"Kami imbau seluruh jamaah ini keputusan terbaik yang dibuat pemerintah dengan kajian yang dalam dan pertimbangan matang," kata dia.
Pemerintah sebenarnya sudah mempersiapkan pelayanan ibadah dengan matang.
"Dengan situasi ini ambil hikmahnya. Jamaah bisa lebih siap lagi pada haji yang akan datang. Mentalnya lebih siap lagi, pemahaman manasik ditingkatkan lagi," kata dia.
Seluruh jamaah yang batal berangkat tahun ini, otomatis akan diberangkatkan tahun depan.
Ia menyatakan dari 1.281 jamaah yang masuk dalam kuota Kepri, 1.274 orang di antaranya sudah melunasi biaya haji.
"Lumayan banyak," kata dia.
Ia menjabarkan, ada dua pilihan untuk jamaah yang sudah melunasi biaya perjalanan haji, yaitu mengambil kembali uang pelunasan sebesar Rp8 juta atau tidak mengambilnya.
Bila tidak mengambil uang pelunasan, maka jamaah bisa mendapatkan nilai manfaat.
Sementara untuk biaya pemberangkatan tahun depan, nantinya akan disesuaikan kembali. Apabila biayanya lebih sedikit dari nilai yang sudah dibayarkan, selisihnya akan dikembalikan.
Tapi apabila biaya perjalanan tahun depan lebih besar, maka jamaah harus membayarkan selisihnya.
Mengenai persiapan ibadah haji, ia menyampaikan sudah hampir rampung. Nyaris seluruh paspor jamaah sudah selesai dan dikumpulkan.
Kemudian sebagian jamaah juga sudah menerima buku panduan dan melaksanakan manasik melalui dalam jaringan, radio dan video yang dibagikan Kemenag.
"Nanti paspor akan kami kembalikan. Nanti tidak dapat jalan pula ke Singapura, Malaysia," kata dia.*
Berita Terkait
BIB catat empat unit pesawat airbus layani arus mudik Lebaran 2024
Senin, 8 April 2024 9:50 Wib
Lanal Bintan tangkap puluhan PMI non prosedural di Kepri
Selasa, 26 Maret 2024 22:36 Wib
Kantor Imigrasi Batam deportasi WNA Jepang buronan Interpol
Selasa, 12 Maret 2024 12:52 Wib
Polres Barelang tangkap empat wanita pelaku perundungan anak di Batam
Sabtu, 2 Maret 2024 22:55 Wib
Sebanyak 133 penumpang penerbangan perdana dari China tiba di Batam
Minggu, 21 Januari 2024 12:03 Wib
Realisasi penerimaan pajak Kanwil DJP Kepri pada 2023 sebesar Rp9,85 triliun
Rabu, 17 Januari 2024 17:41 Wib
Bea Cukai Batam gagalkan penyelundupan 564.000 batang rokok tanpa pita cukai
Rabu, 10 Januari 2024 10:56 Wib
Pemprov Kepri anggarkan Rp18 miliar untuk seragam sekolah gratis
Jumat, 5 Januari 2024 22:48 Wib