Satu pasien COVID-19 di Lampung meninggal pada 30 Maret

id COVID-19,Wuhan

Satu pasien COVID-19 di Lampung meninggal pada 30 Maret

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana,Selasa. (7/6/2020). (ANTARA/Dian Hadiyatna)

Tidak lama di UGD pasien ini meninggal pada tanggal itu juga, kata dia
Bandarlampung (ANTARA) - Dinas Kesehatan Provinsi Lampung merilis penambahan satu pasien positif COVID-19 yang meninggal dunia di Lampung, namun kejadian tersebut terjadi pada Senin 30 Maret 2020.

"Satu tambahan kasus meninggal dunia tersebut merupakan hasil swab yang baru keluar kemarin usai pasien meninggal dunia," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana, di Bandarlampung, Selasa.

Dia menjelaskan, pasien tersebut mengembuskan nafas terakhir di salah satu rumah sakit di Bandarlampung tanpa pemeriksaan dan belum sekalipun menjalani perawatan.

Baca juga: Gubernur Lampung pantau Pelabuhan Bakauheni antisipasi penyebaran COVID-19

Pada 26 Maret 2020 pasien ini mulai mengalami sakit dan memeriksakan diri ke klinik dan diberi obat-obatan biasa. kemudian pada 30 Maret 2020 pasien ini datang ke ruang Unit Gawat Darurat (UGD) di salah satu rumah sakit di Bandarlampung.

"Tidak lama di UGD pasien ini meninggal pada tanggal itu juga," kata dia.

Ia mengatakan, karena pihaknya curiga akan kematian pasien sehingga walaupun sudah meninggal dunia petugas tetap mengambil swab liur di tenggorakannya dan hasilnya baru didapat hari ini (7/4).

Baca juga: Warga terinfeksi COVID-19 di Lampung bertambah 3, tujuh sembuh

Reihana menegaskan si pasien telah dimakamkan dengan menerapkan protokol yang berlaku dalam pemakaman jenasah COVID-19 meskipun pihaknya belum mengetahui almarhum ini positif atau negatif corona serta petugas juga langsung melakukan penelusuran (tracing).

"Sedangkan dua lagi pasien yang positif corona, yakni wanita dan pria dimana yang berjenis kelamin laki-laki merupakan pasien tanpa gejala. Jadi penambahan tiga kasus COVID-19 termasuk dengan yang meninggal pada 30 Maret 2020," jelasnya.

Baca juga: Pemprov Lampung masih telaah penerapan PSBB

Dengan demikian, lanjutnya, kasus positif corona di Provinsi Lampung hingga saat ada sebanyak 16 orang dengan rincian tiga meninggal dunia, tujuh dinyatakan sembuh dan enam lainnya masih dalam perawatan ataupun isolasi.