Kompetisi NBA paling cepat kembali dimulai pada Mei 2020

id NBA,Adam Silver,COVID-19,pandemi corona

Kompetisi NBA paling cepat kembali dimulai pada Mei 2020

Pebasket Atlanta Hawks Jeff Teague (00) berebut bola dengan pebasket New York Knicks Maurice Harkless (3) pada pertandingan NBA di State Farm Arena, Kamis (12/3/2020). Knicks memenangi pertandingan dengan skor 136-131. ANTARA FOTO/Reuters/USA TODAY Sports/Jason Getz/pras.

Dan saya tidak berpikir bahwa 1 Mei akan menjadi tanggalnya
Jakarta (ANTARA) - Komisioner NBA Adam Silver menyebutkan kompetisi NBA paling cepat dapat dimulai kembali pada Mei, setelah musim 2019/2020 dihentikan akibat pandemi COVID-19.

"Pada dasarnya, sebagaimana yang saya sampaikan ke orang-orang saya sepanjang pekan lalu bahwa kami harus menerimanya, setidaknya sampai April, kami tidak berada dalam posisi untuk mengambil keputusan apa pun," tutur Silver dalam wawancara yang disiarkan langsung di akun Twitter NBA.
Baca juga: NBA, Knicks dan Nets sumbang satu juta masker bagi Kota New York

"Dan saya tidak berpikir bahwa 1 Mei akan menjadi tanggalnya (untuk memulai kembali kompetisi)," tambahnya.

NBA merupakan liga olahraga profesional pertama di AS yang menghentikan kompetisi. Mereka melakukannya pada 11 Maret setelah center Utah Jazz Rudi Gobert menjadi pemain NBA pertama yang positif terinfeksi virus corona.

Musim reguler NBA dijadwalkan berakhir pada 15 April, untuk dilanjutkan putaran playoff pada 18 April.

Dengan situasi terkini yang masih belum pasti terkait penyebaran virus corona, Silver mengatakan belum ada keputusan yang diambil perihal apakah operator masih berusaha menyelesaikan musim reguler atau langsung menuju playoff.
Baca juga: Christian Wood sudah tak lagi terpapar corona

AS merupakan negara dengan jumlah kasus COVID-19 terbanyak di dunia. Terhitung per 7 April, terdapat 366.978 kasus, dengan total 10.871 korban jiwa akibat virus corona di negara tersebut.