Demi lawan COVID-19, Marko Simic relakan medali istimewanya dilelang

id marko simic,persija,virus corona,covid19

Demi lawan COVID-19,  Marko Simic relakan medali istimewanya dilelang

Pemain Persija Jakarta berselebrasi usai keluar sebagai juara Liga 1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (9/12/2018). Persija juara setelah menang pada laga terakhir atas Mitra Kukar dengan skor 2-1. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/ama.

Jakarta (ANTARA) - Penyerang Persija Jakarta Marko Simic merelakan medali istimewanya, medali juara Liga 1 Indonesia 2018, untuk dilelang demi membantu DKI Jakarta melawan penyakit virus corona (COVID-19).

“Barang ini memang istimewa bagi saya, tetapi Jakarta lebih istimewa dari apapun,” ujar Simic, dikutip dari laman resmi Persija di Jakarta, Jumat.

Lelang dilakukan melalui laman Instagram Persija @persijajkt. Kegiatan itu dimulai sejak Jumat (3/4) pukul 20.00 WIB dan berakhir pada Sabtu (4/4) pukul 19.00 WIB. Medali itu dibuka dengan harga Rp5 juta.

Pria asal Kroasia yang bermain di skuat Macan Kemayoran sejak tahun 2018 itu menegaskan bahwa Jakarta adalah rumah keduanya.


Baca juga: MU donasikan 30 persen gaji pemain ke rumah sakit dan tenaga medis

Pesepak bola berusia 32 tahun tersebut merasa dirinya dicintai selama berada di Ibu Kota. Itulah alasan Simic sangat sedih melihat Indonesia, termasuk DKI Jakarta, diserang pandemi COVID-19.

“Saya sangat sedih menyaksikan wabah COVID-19 yang kini melanda Indonesia khususnya Jakarta. Jakarta bagi saya adalah rumah kedua, cinta dan segalanya. Jakarta telah memberi banyak hal untuk saya. Dukungan dari warganya membuat saya merasa istimewa dan berhasil meraih deretan piala,” tutur pencetak gol terbanyak di Liga 1 Indonesia 2019 tersebut.

Sebelumnya, Marko Simic juga sudah mendonasikan uang sebesar Rp100 juta sebagai bentuk dukungan untuk perjuangan Indonesia menghadapi COVID-19.

Baca juga: Liga Spanyol desak klub untuk memotong gaji pemain

Hingga Jumat (3/4), tercatat ada 990 penderita COVID-19 di DKI Jakarta, di mana 56 pasien berhasil sembuh dan 98 meninggal dunia.

DKI Jakarta menjadi provinsi dengan jumlah pasien positif terbanyak di Indonesia. Secara nasional, di rentang waktu yang sama, ada 1.986 penderita COVID-19 di Indonesia, dengan 134 orang dinyatakan pulih dan 181 lainnya berpulang.

Persija sendiri tengah mengampanyekan gerakan “Satu Hati Melawan Corona” untuk menggalang dukungan dari masyarakat yang ingin memberikan sumbangsih untuk menumpas COVID-19 di Tanah Air.

Tim berjuluk Macan Kemayoran itu bekerja sama dengan kitabisa.com dan masyarakat yang tertarik membantu dapat mengakses laman daring kitabisa.com/campaign/persijalawancorona.

Masih ada waktu 17 hari sebelum donasi ditutup. Sampai berita ini diturunkan, dana yang sudah terkumpul sebesar Rp122.798.429.

Baca juga: Akibat COVID-19, Liga Italia perpanjang masa penangguhan kompetisi