Sigap cegah persebaran COVID-19, Bandara Radin Inten II siapkan "walk through disinfection"

id Bandara, Corona, antisipasi,corona bandara

Sigap cegah persebaran COVID-19, Bandara Radin Inten II siapkan "walk through disinfection"

Sejumlah teknisi Bandara Radin Inten II tengah menyiapkan walk through disinfesction guna mencegah persebaran COVID-19 di lingkungan bandara, (ANTARA/HO/dok. Kepala Bandara)

Pengoperasian WFD telah dilakukan Rabu sore untuk pintu keberangkatan, serta akan diteruskan keesokan paginya untuk pintu kedatangan
Bandar Lampung (ANTARA) - Bandara Radin Inten II Lampung tengah menyiapkan dua buah "walk through disinfection" sebagai upaya kesigapan dalam mencegah persebaran COVID-19 melalui pintu kedatangan dan keberangkatan bandara ini. 

"Kami saat ini telah melaksanakan upaya berlapis untuk mencegah persebaran COVID-19 di lingkungan bandara, salah satunya melalui pengadaan swadaya alat yang diperlukan, seperti walk through disinfesction atau WFD," ujar Kepala Bandara Radin Inten II Lampung Asep Kosasih Samapta, saat dihubungi di Bandarlampung, Kamis. 


Ia mengatakan, alat walk through disinfesction ini merupakan hasil swadaya teknisi serta petugas Bandara Radin Inten II. 

"Alat ini dibuat secara swadaya dan swadana dengan semangat gotong royong para teknisi bandara untuk membantu mencegah COVID-19 di lingkungan bandara, dan saat ini hampir semua bandara telah memiliki alat seperti ini," katanya pula. 

Menurutnya, upaya berlapis untuk mengantisipasi persebaran COVID-19 di lingkungan bandara melalui walk through disinfesction itu telah mulai dioperasikan pada Rabu (25/3) sore pada pintu keberangkatan. 

"Pengoperasian WFD telah dilakukan Rabu sore untuk pintu keberangkatan, serta akan diteruskan keesokan paginya untuk pintu kedatangan, sebab saat ini telah tersedia dua buah di bandara," ujarnya lagi. 
Baca juga: Bandara SMB II Palembang pasang bilik disinfeksi

Walk Through Disinfesction dengan penyemprot disinfektan otomatis merupakan salah satu alat yang disediakan oleh bandara untuk mencegah persebaran COVID-19, selain wastafel portable dan thermal scanner. 

"WFD dengan sensor LED ini terdiri atas dua ruang, satu ruang untuk penyemprotan disinfektan, serta satu ruang untuk penyemprot udara hangat guna mengeringkan pakaian, dan alat ini memiliki kapasitas 15 liter," ujarnya lagi. 
Baca juga: Bandara Raden Inten II terapkan "social distancing" antisipasi COVID-19

Menurutnya, bandara merupakan salah satu area yang memiliki risiko persebaran COVID-19 sebagai pintu keluar masuk penumpang dari berbagai tempat, sehingga perlu upaya berlapis untuk memaksimalkan langkah antisipasi persebaran COVID-19 bagi masyarakat.