Bandarlampung (ANTARA) - Dua mahasiswa Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya berhasil menyelesaikan penelitian bersama dengan nilai terbaik di salah satu perguruan tinggi di Malaysia.
Mereka yakni Nezia Irecha Andi Putri dan Riko Nopriansyah yang menjalani Program Joint Research di Universiti Teknikal Malaysia Melaka (UTeM) selama satu semester.
Nezia mengatakan adanya perbedaan waktu akademik di Malaysia sehingga membuat dirinya dan Riko harus menyesuaikan.
“Kesulitannya karena perbedaan waktu akademik yang harus bisa mengimbangi sama sistem di sini (UTeM). Alhamdulillah dapat nilai A dari Malaysia,” katanya.
Penelitian berjudul "The Influence of Transformational Leadership Style and Job Satisfaction on Lecturer Performance" berhasil diselesaikan Nezia pada 16 Desember 2019.
Hal sama juga dilakukan Riko yang mengangkat judul penelitian "The Influence Spiritual Leadership and Spirituality at Workplace on Employee Performance" berhasil diselesaikannya.
Di tengah kesulitannya, Nezia dan Riko bersyukur dengan bimbingan Dr. Mohd Fazli dan Dr. Nusaibah dalam membantu penyelesaian penelitiannya.
“Bersyukur punya pembimbing yang baik, mempermudah setiap proses penelitian, dan dikelilingi orang-orang baik yang mensuport. Baik teman-teman dari Malaysia maupun teman-teman yang sama-sama dari Indonesia. Terimakasih banyak dan bersyukur sama Allah,” ungkapnya.
Riko juga mengakui dalam urusan dengan kampus (UTeM) lebih mudah semuanya.
“Dibantu dan dituntun kalau tidak memahami. Begitu juga dengan supervisor atau pembimbing lebih fleksibel. Mereka memposisikan seperti teman dengan kita jadi lebih santai tapi pekerjaan pasti dikerjakan dengan sebaiknya” ucapnya.
Selama mengumpulkan data dalam penelitian, Riko juga sangat menikmati interaksi dengan seluruh bagian staf kampus UTeM.
“Berinteraksi dengan seluruh pegawai UTeM hal yang tak terlupakan selama penelitian terutama saat bimbingan. Nilai penelitiannya, alhamdulillah sangat memuaskan A,” kata dia.
Wakil Rektor IV Bidang Humas, Kerjasama, Pemasaran, dan International Office, RA Bustomi Rosadi mengatakan setiap tahun kampus memberikan kesempatan kepada mahasiswa/i untuk mendapatkan pengalaman menimba ilmu di luar negeri.
“Kesempatan ini diberikan untuk menambahkan wawasan dari mahasiswa/i Darmajaya agar memiliki mindset yang terbuka terhadap dunia luar. Terutama dalam hal pengetahuan,” ungkap dia.
Berita Terkait
Guru Besar IIB Darmajaya jadi reviewer nasional program penelitian Kemdikbudristek
Selasa, 9 April 2024 13:00 Wib
IIB Darmajaya gelar sosialisasi student mobility bersama mahasiswa asing
Selasa, 9 April 2024 12:58 Wib
Pertama di Sumatera, Prodi Magister Teknik Informatika Darmajaya terakreditasi "Unggul"
Selasa, 9 April 2024 12:56 Wib
APTISI pusat ucapkan selamat atas akreditasi "Unggul" Prodi Magister Teknik Informatika IIB Darmajaya
Selasa, 9 April 2024 12:54 Wib
Rama mahasiwa prodi MMT angkatan pertama selesaikan studi S-2
Minggu, 17 Maret 2024 1:05 Wib
Rektor Darmajaya menulis jurnal internasional
Minggu, 17 Maret 2024 1:00 Wib
Sambut ramadan, Lazis Darmajaya salurkan 100 paket sembako dan sedekah produktif
Rabu, 13 Maret 2024 5:50 Wib
10 Dosen IIB Darmajaya jadi pembimbing mahasiswa program MBKM
Rabu, 13 Maret 2024 5:50 Wib