Aziz Syamsudin ingin peserta musda berikan masukan kepada DPP Golkar

Bandarlampung (ANTARA) - Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Aziz Syamsudin menginginkan peserta musyawarah daerah (musda) DPD Golkar Lampung dapat memberikan masukan kepada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar berkenaan dengan langkah apa yang akan diambil ke depannya.

"Saya harap musda ini dapat juga merumuskan apa yang akan kita ambil terkait Undang-undang Partai Politik yang telah diputuskan oleh Mahkamah Konstitusi," kata Aziz Syamsudin  di Bandarlampung, Senin.

Ia menjelaskan bahwa sangat perlu bagi para peserta untuk mendiskusikan UU partai politik berkenaan dengan pemilu yang akan dilaksanakan secara bersamaan ke depannya.

"Saya yakin pasti setiap partai politik akan mengantisipasi keputusan MK tersebut melalui saluran di pusat. Oleh karena itu, khususnya partai Golkar pada musda ini harus dapat memberikan pertimbangan terkait UU tersebut," jelasnya.

Menurutnya, peserta musda harus bisa merembukkan dalam hal ini apakah pemilu yang akan diselenggarakan secara serentak maka mereka yang akan mencalonkan diri kembali harus mengundurkan diri atau mengambil cuti.

"Nanti suara dari musda ini akan kita bawa ke DPP partai untuk menjadi pertimbangan dan pembahasan kami," jelasnya.

Sementara itu Ketua DPD Partai Golkar Lampung Arinal Djunaidi mengungkapkan bahwa gelaran Musda ke-10 selain untuk merumuskan program kerja yang konkrit,  juga sebagai bahan evaluasi keberhasilan tahun lalu.

"Selain itu musda ini juga untuk mengetahui tantangan serta peluang yang akan dihadapi tahun mendatang. Saya harap musda ini dapat berjalan dengan lancar dan dapat diterapkan ke depannya," katanya.

Ia juga menegaskan bahwa pihaknya menginginkan semua kader agar bisa bermasyarakat sebab sumber perjuangan partai yang identik dengan warna kuning ini adalah rakyat.