Shanghai (ANTARA) - Provinsi Hubei China, yang menjadi episentrum wabah virus corona, kembali melaporkan 2.097 kasus baru serta 103 kematian lainnya pada 10 Februari, demikian otoritas kesehatan pada Selasa.
Jumlah korban meninggal kembali mencetak rekor harian, akan tetapi jumlah kasus baru menurun hampir 20 persen dibanding hari sebelumnya.
Komisi kesehatan Hubei menyebutkan provinsi tersebut kini telah mengkonfirmasi total kasus sebanyak 31.728 dengan 974 korban meninggal, atau 3.07 persen tingkat kematian pada Senin. Lebih dari tiga perempat kematian berada di ibu kota Wuhan, yang diyakini sebagai tempat pertama kali munculnya virus corona.
Menurutnya, masih terdapat total 16.687 dugaan kasus corona di provinsi itu namun belum terkonfirmasi.
Ma Guoqiang, Sekretaris Partai Komunis Wuhan, mengatakan pemerintah kota berencana melakukan tes terhadap semua kasus yang dicurigai hingga Selasa, di tengah keluhan atas banyaknya pasien yang belum didiagnosa atau dirawat secara penuh.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Polisi periksa 11 saksi atas tewasnya santri di Ponpes Miftahul Huda
Senin, 4 Maret 2024 19:44 Wib
Dirjen Gakkum sebut kasus kematian dua gajah Sumatra masih dalam investigasi
Kamis, 18 Januari 2024 21:44 Wib
Polisi tahan lima tersangka terkait kasus kematian mahasiswa IAIN Gorontalo
Kamis, 18 Januari 2024 19:18 Wib
Cekcok mulut berujung kematian, buruh rongsok jalani sidang di PN Tanjungkarang
Rabu, 3 Januari 2024 19:07 Wib
Juara balap sepeda dunia ini didakwa atas kematian Melissa Hoskins
Senin, 1 Januari 2024 10:07 Wib
Ditemukan dua kasus kematian di Jakarta akibat COVID-19
Senin, 11 Desember 2023 9:24 Wib
Karyawan perkebunan sawit ini perkosa bidan, kemudian membunuhnya
Kamis, 9 November 2023 9:00 Wib
Enam orang jadi tersangka terkait kasus kematian tahanan di Lapas Jambi
Selasa, 10 Oktober 2023 13:55 Wib