Badung (ANTARA) - Pesawat milik maskapai penerbangan China Eastern mengangkut 61 warga negara China, dari Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, menuju Kota Wuhan, China, dengan penerbangan carter bernomor MU799.
"Pemulangan 61 orang warga negara China dengan rincian 49 penumpang dewasa dan 12 anak-anak yang sebelumnya berada di Bali ini merupakan inisiasi dari Konsulat Jenderal Republik Rakyat Tiongkok," ujar General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Herry A.Y. Sikado, di Mangupura, Badung, Sabtu.
Pesawat itu mengangkut penumpang yang tinggal di Provinsi Hubei, China, itu diberangkatkan menuju Kota Wuhan dari Bandara Ngurah Rai pada pukul 14.11 WITA.
Sebelumnya, pesawat narrow body bertipe Boeing 737-800 itu tiba di Bali pada pukul 12.20 WITA dengan menggunakan nomor penerbangan MU700.
"Pesawat tersebut tiba di Bandara Ngurah Rai, Bali, setelah berangkat dari kota Guangzhou, China, tanpa mengangkut penumpang," kata Herry Sikado.
Pesawat itu, selain membawa awak kabin pesawat juga mengangkut tim medis dari China. Selama pesawat berada di area sisi udara Bandara Ngurah Rai, pilot, awak kabin serta tim medis tidak diperkenankan turun dari pesawat.
Ia mengatakan, menurut Konsulat Jenderal RRT, rencana pemulangan warga negara China itu dilakukan agar mereka dapat merayakan perayaan Cap Go Meh di negara sendiri.
"Petugas Imigrasi juga menyatakan dari 61 penumpang yang terbang ke Wuhan tidak ada yang berstatus overstay," ujarnya.
Herry Sikado menjelaskan PT Angkasa Pura I (Persero) selaku pengelola Bandara Ngurah Rai, mendukung pemulangan warga negara China tersebut dengan menyiapkan sejumlah infrastruktur khusus selama proses pemulangan penumpang tujuan Wuhan itu.
Fasilitas tersebut diantaranya proses check-in penumpang yang dilakukan di check-in counter khusus di area Island D Terminal Keberangkatan Internasional.
"Kami juga siapkan Isolated Parking Stand khusus di area apron selatan untuk menampung pesawat penjemput di parking stand nomor 53. Area ini telah kami kosongkan, demi kelancaran proses pemulangan ini," katanya.
Selain itu, dari pihak ground handling juga telah melakukan berbagai persiapan seperti petugas yang membantu dalam menemani para penumpang mulai dari check-in hingga ke ruang tunggu keberangkatan serta penyediaan Apron Passenger Bus yang mengangkut penumpang dari terminal keberangkatan menuju pesawat yang terparkir.
"Intinya, semua instansi yang terkait saling bersinergi dan berkoordinasi demi kelancaran proses pemulangan penumpang warga negara China ini," ujar Herry.*
Berita Terkait
Rutan Sukadana gandeng Dinas Kesehatan Lampung Timur gelar penyuluhan kesehatan
Selasa, 23 April 2024 18:14 Wib
Warga di Pidie Aceh jadi korban amukan gajah liar
Selasa, 23 April 2024 6:05 Wib
Lapas Rajabasa-RS Adven berikan pelayanan kesehatan kepada warga binaan dan petugas
Jumat, 19 April 2024 14:57 Wib
Dinkes Tanggamus minta warga terapkan PSN cegah Kasus DBD
Jumat, 19 April 2024 14:56 Wib
Petugas kesehatan Lapas Kalianda berikan penyuluhan kesehatan kepada warga binaan
Jumat, 19 April 2024 7:50 Wib
Pemkot Bandarlampung salurkan bantuan kepada 842 warga terdampak banjir
Kamis, 18 April 2024 19:54 Wib
BPBD Lebong Bengkulu minta warga waspadai banjir susulan
Selasa, 16 April 2024 22:18 Wib
Budi daya udang jadi penopang ekonomi warga
Minggu, 14 April 2024 12:51 Wib