Calon ASN Lampung ikut tes seleksi kompetensi dasar

id tes asn, pemprov lampung, tes kemampuan dasar, itera

Calon ASN Lampung  ikut tes seleksi kompetensi dasar

Peserta tes kemampuan dasar calon ASN di Aula Institut Teknologi Sumatera (Itera), Lampung Selatan, Minggu (2/2/2020) ANTARA/HO

Lampung Selatan (ANTARA) - Calon aparatur sipil negara formasi tahun 2019 mengikuti seleksi kompetensi dasar (SKD) yang digelar di Aula Institut Teknologi Sumatera (Itera), Lampung Selatan, Minggu.

"Selamat berjuang, laksanakan tes dengan bersungguh-sungguh, junjung tinggi sikap sportivitas dan kejujuran dan jangan lupa berdoa," ujar Sekdaprov Lampung Fahrizal Darminto, saat membuka pelaksanaan SKD.

Fahrizal mengatakan dewasa ini tuntutan masyarakat terhadap sosok birokrasi sangat besar, seperti dituntut profesional, berkinerja, berkualitas, dengan output kerja yang memuaskan bagi masyarakat.

Selain itu, lanjut dia, calon birokrat juga dituntut memberi solusi terbaik yang strategik dan aktual sebagai respons atas kebijakan dan permasalahan yang muncul.

"Termasuk tuntutan untuk memperkokoh kerja yang solid dan sinergis di berbagai lapisan penugasan. Tuntutan untuk lebih inovatif, kreatif dan responsif terhadap berbagai keadaan serta tuntutan kondisi prima para Aparatur Sipil Negara untuk mengabdi sesuai dengan kompetensinya," katanya.

Fahrizal mengatakan setiap ASN juga harus membekali diri dalam menghadapi tantangan era industri 4.0. era.

"Di mana era ini kita membutuhkan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang melek akan teknologi, memiliki kepribadian yang dinamis dan cepat mengambil keputusan," ujarnya.

Untuk menjawab semua tantangan tersebut, lanjut Fahrizal, pemerintah akan melakukan seleksi yang ketat untuk mencari ASN yang berintegritas, dan memiliki loyalitas untuk mengabdi dan bekerja keras.

"ASN yang berada di tengah-tengah masyarakat sebagai abdi negara, melayani masyarakat, melaksanakan program pembangunan pemerintah dan mewujudkan rakyat Lampung Berjaya," katanya.

Fahrizal menegaskan pengadaan CPNS Provinsi Lampung mengedepankan prinsip transparansi tidak dipungut biaya apapun, bebas korupsi, kolusi dan nepotisme.

"Saya pastikan, yang akan diterima sebagai ASN pada tahun 2020 ini hanya peserta terbaik yang telah Iolos seleksi administrasi, TKD dan tes kompetensi bidang (TKB) dengan menggunakan computer assited test (CAT), tanpa intervensi dari pihak dan Iembaga manapun," ujarnya.

Fahrizal berharap peserta tes dapat mempersiapkan diri dan berusaha sebaik mungkin dengan menggunakan kemampuan terbaik.

"Dengan upaya dan kerja keras sehingga menjadi ASN yang profesional, berkualitas, inovatif, kreatif dan responsif terhadap berbagai keadaan untuk mengabdi kepada negara sesuai dengan kompetensi yang saudara miliki," katanya.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Lampung Lukman mengatakan pelaksanaan SKD di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung dan kabupaten/kota dilaksanakan pada tanggal 2 Februari 2020 hingga 26 Februari 2020.

"Kemudian hasilnya akan diumumkan pada 22 Maret hingga 23 Maret 2020," ujar Lukman.

Lukman menjelaskan untuk pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang diperkirakan akan dilaksanakan pada 25 Maret hingga 10 April 2020.

"Dengan hasilnya yang diperkirakan diumumkan pada 27 April hingga 30 April 2020," katanya.

Untuk pengumuman sinkronisasi hasil SKD dan SKB pada seleksi ASN dijadwalkan pada tanggal 1 Mei 2020 yang selanjutnya usul Penetapan NIP diperkirakan pada tanggal 1 Mei hingga 10 Juni 2020.

"Jadwal Pelaksanaan SKD Pemerintah Provinsi Lampung dan 14 Pemerintah kabupaten/kota se-Provinsi Lampung di informasikan melalui website masing-masing daerah kabupaten/kota," katanya.

Begitu juga untuk lokasi dan jadwal SKB akan diumumkan melalui masing-masing website resmi Pemerintah Daerah setelah pengumuman hasil SKD.

Lukman menuturkan terhadap tempat pelaksanaan SKD terbagi menjadi tiga titik lokasi tes.

Disebutkan Lukman, pada Zona 1 cost sharing antara Pemerintah Provinsi Lampung dengan 11 pemerintah kabupaten/jota yang bekerja sama dengan Itera yang menjadi lokasi pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dengan jumlah komputer sebanyak 500 komputer dan 20 komputer cadangan.

Kemudian, Zona 2 antara Pemerintah Kabupaten Pringsewu dan Tanggamus yang bertempat di SMK Yadika Pagelaran Pringsewu dengan jumlah komputer sebanyak 200 komputer dan 20 komputer cadangan.

"Dan untuk Zona 3 yang bertempat di IBI Darmajaya Bandarlampung yang dilaksanakan secara mandiri oleh Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang dengan jumlah komputer sebanyak 350 komputer dan 50 komputer cadangan," ujarnya.

Lukman menambahkan jumlah keseluruhan peserta yang mengikuti ujian SKD pada zona 1, 2 dan zona 3 sebanyak 80.098 orang yang akan mengisi sebanyak 3.484 formasi.