PBB (ANTARA) - Pertumbuhan ekonomi global kemungkinan bisa mencapai sebesar 2,5 persen pada tahun ini, tetapi ledakan ketegangan perdagangan, gejolak keuangan, atau eskalasi ketegangan geopolitik dapat menggagalkan pemulihan, demikian menurut Situasi dan Prospek Ekonomi Dunia (WESP) 2020 PBB yang diluncurkan Kamis (16/1/2019).
Dalam skenario penurunan, pertumbuhan global akan melambat menjadi hanya 1,8 persen tahun ini. Kelemahan berkepanjangan dalam kegiatan ekonomi global "dapat menyebabkan kemunduran signifikan untuk pembangunan berkelanjutan," termasuk tujuan untuk mengentaskan kemiskinan dan menciptakan lapangan kerja yang layak untuk semua.
Pada saat yang sama, ketidaksetaraan yang meluas dan krisis iklim yang semakin dalam memicu ketidakpuasan yang meningkat di banyak bagian dunia, kata laporan yang diluncurkan di markas PBB di New York.
Dipengaruhi oleh "perselisihan perdagangan yang berkepanjangan," ekonomi global mengalami "pertumbuhan terendah dalam satu dasawarsa," merosot menjadi 2,3 persen pada 2019. Namun, dunia dapat melihat sedikit peningkatan dalam kegiatan ekonomi pada 2020 jika risiko-risiko tidak terjadi, kata laporan itu.
Situasi dan Prospek Ekonomi Dunia adalah publikasi unggulan tahunan PBB tentang keadaan ekonomi dunia, dilihat melalui lensa Agenda 2030 untuk Pembangunan Berkelanjutan. Ini adalah produk gabungan dari Departemen Urusan Ekonomi dan Sosial PBB, Konferensi PBB tentang Perdagangan dan Pembangunan dan lima komisi regional PBB.
Baca juga: Menkeu: Indonesia fokus jaga konsumsi domestik hadapi perlambatan global
Baca juga: OECD perkirakan pelambatan lebih lanjut ekonomi global 2019 dan 2020
Berita Terkait
Tinggi muka laut di RI naik hingga 1,2 cm per tahun
Kamis, 18 April 2024 17:48 Wib
Dompet Dhuafa bersama eksportir dorong UMKM tembus pasar global
Senin, 18 Maret 2024 14:03 Wib
Telkomsel dan operator global kerja sama untuk penggunanya saat di luar negeri
Kamis, 22 Februari 2024 22:02 Wib
Grup Toyota menduduki puncak penjualan mobil global pada 2023
Jumat, 2 Februari 2024 6:03 Wib
KSSK: Perekonomian dan sistem keuangan RI terjaga di 2023
Selasa, 30 Januari 2024 11:09 Wib
Polri menangkap pendiri robot trading Viral Blast yang buron
Sabtu, 27 Januari 2024 5:36 Wib
Rusia klaim berada di urutan teratas penjualan gandum global
Rabu, 17 Januari 2024 12:54 Wib
Polisi kerahkan 1.400 personel jaga Hari Aksi Global untuk Gaza
Sabtu, 13 Januari 2024 8:08 Wib