Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Kota Bandarlampung melanjutkan kerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan selama tiga semester untuk pembiayaan pengobatan masyarakat setempat.
"Kita telah sepakati kerja sama dengan mereka selama tiga semester artinya ini hingga bulan September 2020 kemudian kita akan lihat perkembangan seperti apa," kata Kepala Dinas Kesehatan, Kota Bandarlampung, Edwin Rusli, di Bandarlampung, Minggu.
Ia mengungkapkan bahwa pemkot Bandarlampung, telah menganggarkan dana sebesar Rp13 miliar untuk kerja sama tersebut yang diperoleh dari hasil pajak rokok.
"Anggaran kerja sama dengan mereka tidak berubah memang segitu, tahun lalu juga angkanya sama Rp13 miliar dan itu dipergunakan untuk pengobatan masyarakat," katanya.
Edwin mengatakan, adapun yang mengalami perubahan adalah jumlah penerima manfaatnya. Tahun ini anggaran kerja sama dengan BPJS Kesehatan tersebut hanya mencangkup sekitar 32 ribu orang penerima bantuan iuran (PBI).
"Sedangkan tahun lalu dengan jumlah anggaran yang sama mampu mencakup sekitar 40 ribu warga Bandarlampung," kata dia.
Menurut Kadis Kesehatan Bandarlampung itu, pengurangan jumlah penerima manfaat ataupun PBI dari pajak rokok tersebut dikarenakan adanya kenaikan iuran BPJS Kesehatan.
"Jadi pajak rokok itu langsung dipotong untuk pelayanan kesehatan masyarakat dalam hal ini ke BPJS Kesehatan dan pajak ini tidak boleh diperuntukkan ke yang lain," katanya.
Baca juga: Dokter : Cegah stroke sejak dini dengan pola hidup sehat
Baca juga: Bukan jantung atau kanker, tapi stroke penyebab kematian nomor satu di Indonesia
Baca juga: Jika terlanjur alami gagal jantung, wajib perbaiki pola hidup
Berita Terkait
Polda Lampung: Terjadi 63 kasus kecelakaan selama Ops Ketupat Krakatau
Jumat, 19 April 2024 16:09 Wib
Polda Lampung sebut sebanyak 918.143 pemilir menyeberang ke Jawa
Jumat, 19 April 2024 14:11 Wib
Pemkot Bandarlampung salurkan bantuan kepada 842 warga terdampak banjir
Kamis, 18 April 2024 19:54 Wib
Pemkot Bandarlampung: Uji tera di pasar untuk lindungi konsumen
Kamis, 18 April 2024 16:09 Wib
Bawaslu Lampung sebut lokus perkara PHPU ada di 10 TPS
Kamis, 18 April 2024 10:15 Wib
Kemenag Bandarlampung sebut manasik haji memperkuat pembekalan JCH
Rabu, 17 April 2024 18:15 Wib
DLH Bandarlampung gerak cepat atasi sampah selama Lebaran
Rabu, 17 April 2024 11:57 Wib
KAI Tanjungkarang Lampung catat penjualan 67.735 tiket selama arus mudik Lebaran
Selasa, 16 April 2024 10:00 Wib