Bandarlampung (ANTARA) - Humas PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni Syaifullahil Maslul mengatakan bahwa jumlah penumpang selama angkutan Natal dan Tahun Baru 2020 naik mencapai 138,9 persen dibandingkan angkutan Natal dan Tahun Baru 2019, sedang jumlah kendaraan yang diseberangkan ke Pelabuhan Merak juga naik menjadi 128,4 persen dibandingkan periode sebelumnya.
“Kenaikan jumlah penumpang dan kendaraan pada angkutan Natal dan Tahun Baru 2020 naik dibandingkan periode sebelumnya, dan salah satu penyebabnya adalah telah tersambung jalan tol mulai Bakauheni hingga Palembang," katanya saat dihubungi dari Bandarlampung, Senin.
Menurutnya, jumlah perjalanan kapal feri yang beroperasi selama angkutan Natal dan Tahun Baru 2019/2020 mencapai 1.848 trip, sedang tahun 2018/2019 lalu hanya 1.404 trip.
Jumlah penumpang pejalan kaki pada angkutan Natal dan Tahun Baru 2018/2019 mencapai 587.834 orang, sedang pada 2019/2020 mencapai 816.333 orang.
Pada tahun 2018/2019 jumlah kendaraan roda dua 22.030, roda empat 61.313, bus 5.057, truk besar 35.298, roda empat atau lebih 101. dengan total keseluruhan yaitu123.698 unit kendaraan. Pada tahun 2019/2020, jumlah kendaraan roda dua 25.913 unit, roda empat 91.796, bus 6.650, truk besar 33.942, roda empat atau lebih 132.388. Dengab demikian, secara keseluruhan jumlah kendaraan yang diseberangkan melalui Pelabuhan Bakauheni ke Merak mencapai 158.305 kendaraan.
Kenaikan jumlah penumpang dan kendaraan pada 2019/2020 ini dikarenakan libur Natal dan Tahun Baru 2020, dan libur anak-anak sekolah.
Saiful menjelaskan bahwa secara keseluruhan angkutan Natal dan Tahun Baru 2020 berjalan dengan lancar. “Kami bersyukur angkutan pada tahun ini berjalan dengan lancar dan aman,” katanya
ASDP : Jumlah penumpang angkutan Natal dan Tahun Baru 2020 naik
General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni Lampung Selatan Hasan Lessy saat memantau arus balik di pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan melalui cctv. (Antaranews Lampung/Ardiansyah)
