Libur Natal dan Tahun Baru 2020 trafik data XL Axiata di Sumatera naik 70 persen

Bandarlampung (ANTARA) -



PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) berhasil melalui masa liburan panjang akhir tahun dengan kinerja jaringan yang baik secara nasional, termasuk di wilayah Sumatera. 

"Hampir tidak ada persoalan yang berarti yang menganggu layanan kepada pelanggan selama masa libur antara 23 Desember 2019 hingga 2 Januari 2020. Pada waktu yang sama, trafik data di Sumatera saja mengalami peningkatan yang signifikan, mencapai sekitar 70 persen dibandingkan trafik di hari normal," kata Group Head XL Axiata West Region, Desy Sari Dewi, dalam keterangannya yang diterima di Bandarlampung, Sabtu.

Ia menyebutkan, kenaikan trafik kali ini juga lebih tinggi dibandingkan kenaikan trafik di periode yang sama tahun lalu yang mencapai 70 persen. 

Menurut dia, layanan data game 184 persen menjadi favorit pelanggan untuk mengisi masa liburannya, diikuti oleh web browsing 183 persen dan social networking service 171 persen.

Desy mengatakan, semua ini hasil dari upaya XL Axiata secara terus-menerus meningkatkan kualitas jaringan, baik dengan meningkatkan kapasitas, penerapan teknologi terbaru, hingga perluasan jaringan data 4G ke area-area baru di seluruh Sumatera. 

Bahkan, pihaknya juga menggelar jaringan 4G hingga ke Kepulauan Anambas dan belum lama berselang di Natuna. 

"Momen liburan panjang seperti kemarin itu merupakan cara untuk menguji seberapa efektif peningkatan jaringan yang kami lakukan," ujarnya. 

Desy menambahkan, keberhasilan jaringan XL Axiata melayani masyarakat sepanjang liburan dengan trafik data yang meningkat tajam merupakan salah satu tolak ukur dalam penyediaan layanan berkualitas bagi pelanggan di wilayah kerjanya.

Trafik data tertinggi terjadi di Provinsi Bengkulu, yaitu sebesar 21 persen dibandingkan hari normal. Menyusul kemudian Provinsi Sumatera Barat yang naik 21 persen, lalu Provinsi Bangka Belitung naik 19 persen. 

Di tingkat kota/kabupaten, kenaikan tertinggi terjadi di Kabupaten Pakpak Bharat dengan kenaikan hingga 77 persen, disusul Kabupaten Aceh Tenggara naik 73 persen. Tertinggi selanjutnya Kabupaten Tapanuli Utara naik 69 persen. Beberapa kota se-Sumatera juga hampir semua mengalami peningkatan trafik data. 

Kota Medan dan sekitarnya naik 10 persen, Banda Aceh naik 13 persen, Jambi persen, Padang naik 11 persen, Palembang naik 14 persen,  Pekanbaru 7 persen, Batam 15 persen, dan  Bandar lampung naik 13 persen. 

Saat Natal, 24-25 Desember 2019, trafik data di wilayah dengan komunitas Nasrani cukup besar seperti Medan, Tapanuli Utara, Tanah Karo, dan Toba Samosir naik antara 40 persen hingga 69 persen.  

Kenaikan trafik sepanjang liburan akhir tahun ini tidak terlepas tren berwisata masyarakat Indonesia yang terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. 

Karena itu, lanjutnya, tak mengherankan juga jika kenaikan trafik di berbagai destinasi wisata popular di Sumatera ikut berkontribusi signifikan pada kenaikan trafik se-Sumatera. 

Misalnya saja Danau Toba, Batam, Bangka dan Belitung, Bukittinggi, hingga Bintan. Kenaikan trafik di area wisata berkisar antara 5 persen hingga 248 persen.

Khusus wilayah Sumatera, ada lebih dari 12 unit mobile BTS yang dikerahkan untuk mendukung kinerja jaringan data. Perangkat tersebut ditempatkan di berbagai lokasi yang strategis, seperti antara lain lokasi wisata popular, pelabuhan penyeberangan, hingga untuk melayani pengguna jalan tol, yaitu di Tol Indralaya dan Tol Bakauheni.