Mahasiswa KKN Unila diminta beri sentuhan iptek kepada masyarakat

Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Lampung mendorong mahasiswa yang mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Lampung (Unila) memberi sentuhan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) ke masyarakat.

"Saya berharap beberapa desa di wilayah Provinsi Lampung yang masih memerlukan sentuhan-sentuhan teknologi dan pendampingan keilmuan dari berbagai disiplin ilmu dapat lebih melek iptek melalui KKN," ujar Asisten Bidang Administrasi Umum Setprov Lampung, Chandri saat melepas 3.555 orang mahasiswa KKN Unila di Bandarlampung, Senin.

Menurut dia, Pemerintah Provinsi Lampung menyambut baik kegiatan KKN yang dilaksanakan oleh Universitas Lampung.

Baca juga: Pemprov Lampung imbau ASN ciptakan inovasi hadapi revolusi industri 4.0

KKN Unila, lanjutnya diharapkan dapat membantu masyarakat memiliki bekal untuk bangkit dan bergerak untuk membangun desanya menjadi lebih maju dan sejahtera.

Chandri juga menjelaskan bahwa tema yang diangkat pada KKN periode ini yaitu "Penerapan Iiptek melalui kegiatan KKN untuk akselesari program pembangunan dan memperkuat sinergitas antara perguruan tinggi dengan pemerintah, juga selaras dan sejalan dengan apa yang sedang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Lampung dalam membangun sumber daya manusia yang ada.

Menurut dia, era digital saat ini kunci akselerasi pembangunan ada di pundak generasi muda yang lebih menguasai dunia digital atau internet, juga memiliki kreativitas dan inovasi yang sangat dibutuhkan dalam era revolusi industri 4.0 saat ini.

"Selamat ber-KKN, selamat berkarya dan berinovasi untuk kemajuan bangsa dan negara," tambah Chandri.

Sementara itu, Rektor Universitas Lampung Prof. Dr. Karomani, M.Si mengatakan bahwa sasaran KKN tematik Universitas Lampung dititik beratkan untuk membentuk mahasiswa yang memiliki perhatian dan empati.

Baca juga: Pemprov Lampung minta Polinela padukan bidang pertanian dengan industri pariwisata

Kemudian, meningkatkan pemahaman tentang keberagaman, mengembangkan pola pikir, kemampuan analisis dan menyelesaikan masalah secara pragmatis ilmiah.

"Juga membentuk sikap rasa cinta dan kepedulian sosial, tanggung jawab mahasiswa terhadap kemajuan masyarakat," tambahnya.

Mahasiswa KKN periode I tahun 2020 kali ini diterjunkan enam kabupaten, 48 kecamatan dan 473 desa yang ada di Provinsi Lampung selama 40 hari.