HNSI Lampung gelar bazar ikan sambut Tahun Baru 2020

id HNSI lampung,bazar ikan akhir tahun,libur akhir tahun,bazar ikan lampung

HNSI Lampung gelar bazar ikan sambut Tahun Baru 2020

Ketua HSNI DPC Kota Bandarlampung, sejumlah nelayan, serta anggota Polair Polda Lampung dalam bazar ikan akhir tahun, di TPI Lempasing, Bandarlampung, Senin (30/12/2019). (ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi)

"Kami HNSI beserta koperasi nelayan mengadakan bazar ikan akhir tahun untuk memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat akan ikan menjelang perayaan tahun baru," ujar Ketua HSNI DPC Kota Bandarlampung, Kusairi, di Bandarlampung, Senin.
Bandar Lampung (ANTARA) - Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Lampung menggelar bazar ikan akhir tahun dengan tema ikan segar, higienis, dan murah, untuk memenuhi kebutuhan konsumsi ikan masyarakat menjelang perayaan malam pergantian tahun menuju Tahun Baru 2020.

"Kami HNSI beserta koperasi nelayan mengadakan bazar ikan akhir tahun untuk memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat akan ikan menjelang perayaan tahun baru," ujar Ketua HSNI DPC Kota Bandarlampung, Kusairi, di Bandarlampung, Senin.

Ia menjelaskan, konsumsi ikan masyarakat menjelang malam pergantian tahun tengah meningkat dan harga ikan di pasaran kini tengah melambung tinggi, untuk mengantisipasi kebutuhan masyarakat akan ikan maka diadakan bazar ikan sehingga masyarakat dapat mengonsumsi ikan dengan harga terjangkau.

"HNSI bersama pedagang ikan serta ibu-ibu istri nelayan pada hari ini hingga besok menyediakan beragam ikan segar, higienis, dan juga olahan ikan hasil kreasi istri nelayan dengan harga terjangkau bagi masyarakat sehingga semua bisa mengonsumsi ikan," katanya pula.
Baca juga: Wagub Lampung mendukung budi daya ikan dalam ember

Menurutnya, harga ikan di bazar akhir tahun lebih terjangkau dengan perbedaan harga berkisar 10 persen hingga 20 persen dari harga ikan di pasaran.

"Misalkan harga ikan tongkol di sini berkisar Rp18.000 hingga Rp20.000 per kilogram, sedangkan di pasaran berkisar Rp30.000 hingga Rp35.000, ikan kerisi Rp22.000 hingga Rp23.000 per kilogram, di tempat lain Rp35.000 hingga Rp40.000," ujarnya lagi.

Bazar ikan akhir tahun yang dilaksanakan pada tanggal 29 hingga 31 Desember 2019, di Tempat Pelelangan Ikan Lempasing, selain menyediakan ikan segar yang higienis serta terjangkau bagi masyarakat, juga menjadi salah satu bentuk komitmen nelayan untuk menyukseskan gerakan makan ikan yang digagas oleh pemerintah.

"Saat ini pemerintah tengah melakukan gerakan gemar makan ikan untuk mengurangi stunting dan gizi buruk. Bazar ikan akhir tahun ini yang nantinya akan terus berlanjut merupakan salah satu bentuk komitmen, juga kepedulian dari nelayan untuk menyejahterakan masyarakat dan mengentaskan stunting serta gizi buruk," ujarnya pula.
Baca juga: Harga ikan laut di Bandarlampung stabil meski musim berangin

Baginya, perlu adanya peran serta dari seluruh pihak, agar masyarakat terutama anak-anak Indonesia dapat sehat, salah satunya peran serta dari nelayan dan pedagang ikan.