Perilaku hidup sehat cara efektif cegah penyakit saat perubahan musim

Jakarta (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat menyarankan perilaku hidup bersih dan sehat untuk mencegah timbulnya penyakit, terutama saat memasuki awal musim hujan.

"Pencegahan dengan gerakan masyarakat hidup sehat, dengan berperilaku hidup bersih dan sehat itu saja," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi Harun Al Rasyid dalam acara konferensi pers untuk memeringati Hari Kesehatan Nasional di Sukabumi, Jumat.

Ia mengatakan masalah lingkungan menjadi faktor paling dominan yang dapat menimbulkan munculnya banyak penyakit saat memasuki musim penghujan atau pada masa peralihan atau pancaroba.

Penyakit-penyakit selama musim pancaroba tersebut antara lain demam berdarah, diare, penyakit kusta dan lain sebagainya yang pada umumnya muncul dari masalah lingkungan.

Masalah lingkungan tersebut juga menjadi lebih serius ketika ditambah dengan pola makan dan gaya hidup yang tidak sehat.

"Yang menonjol sekarang kan ada satu perubahan ke arah penyakit tidak menular, terutama akibat pola makan dan gaya hidup tidak sehat," katanya.

Oleh karena itu, agar tidak menimbulkan masalah yang serius terhadap kesehatan, masyarakat perlu menerapkan upaya pencegahan paling dasar, yaitu dengan berperilaku hidup bersih dan sehat.

Upaya hidup bersih dapat dilakukan dengan mencuci tangan sebelum makan dan menutup tempat-tempat yang memungkinkan tergenangnya air sehingga bisa mencegah munculnya kasus demam berdarah, terutama saat memasuki musim penghujan.

Sementara itu, upaya hidup sehat dapat dilakukan dengan menjaga pola makan yang seimbang dengan memenuhi nutrisi agar meningkatkan kekebalan tubuh sehingga terhindar dari kemungkinan penyakit yang dapat menyerang kekebalan tubuh seperti influenza dan penyakit lainnya.

"Selalu berpikiran sehat juta, terutama dengan menerapkan hidup cerdik, yaitu dengan mengecek kesehatan, rajin berolahraga, hindari asap rokok dan makan makanan yang seimbang," demikian Harun Al Rasyid.