Palangka Raya (ANTARA) - Kekalahan telak Kalteng Putra atas tamunya Madura United dengan skor 1-4 membuat ratusan suporter tuan rumah turun ke lapangan kemudian merusak sejumlah fasilitas Stadion Tuah Pahoe Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah.
Peristiwa itu terjadi saat wasit Aprisman Ardan meniup pluit tanda berakhirnya babak pertama.
Kericuhan tersebut salah satunya dipicu oleh kekecewaan suporter dengan hasil tim kesayangannya yang menderita kekalahan.
Jika Kalteng Putra menelan kekalahan, maka tim tuan rumah bakal turun kasta dari Liga I Indonesia.
"Kami sangat kecewa dengan hasil ini, karena harapan tim ini bertahan di Liga I Indonesia sangat tipis dan bakal ke kasta Liga II Indonesia," kata Indra salah seorang suporter Kalteng Putra yang turun ke tengah lapangan usai melihat timnya kalah, Jumat.
Indra dan rekan-rekannya yang turun ke lapangan serta memprotes kepada manajemen mengenai hasil pertandingan tersebut menuturkan, apabila tim 'Laskar Isen Mulang' turun ke Liga II Indonesia tentunya tim ini akan sulit kembali ke kasta tertinggi di Liga Indonesia.
Maka dari itu dengan pertandingan tersisa, pemain dan manajemen dituntut agar Kalteng Putra bisa bertahan di Liga I. .
"Kami mengawal tim Kalteng Putra sejak tim bermain di Liga II, bahkan tim ini sempat tertunda agar bisa berlaga di Liga I," tegas Indra dengan meneteskan air mata.
Berita Terkait
Ginting sebut kemenangan Jonatan jadi motivasi para atlet tunggal putra
Senin, 18 Maret 2024 4:04 Wib
Fajar/Rian juara ganda putra All England 2024, pertahankan gelar
Minggu, 17 Maret 2024 23:33 Wib
Anthony Ginting akhiri penantian panjang tunggal putra capai final All England
Sabtu, 16 Maret 2024 20:48 Wib
Marcus Gideon gantung raket setelah berkarier selama 25 tahun
Sabtu, 9 Maret 2024 10:57 Wib
Bencana pergeseran tanah terjadi, kerugian belum bisa ditaksir
Senin, 4 Maret 2024 7:34 Wib
Kim Woo-min sabet gelar juara dunia renang gaya bebas 400m putra di Doha
Senin, 12 Februari 2024 9:28 Wib
KM Putra Baru tenggelam diterjang gelombang tinggi di Perairan Bintan
Sabtu, 3 Februari 2024 16:09 Wib
FIFpro minta PSSI untuk menginvestigasi kasus pemain Kalteng Putra
Jumat, 2 Februari 2024 19:40 Wib