Denpsar (ANTARA) - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengatakan, jika riset dan produksi berkelanjutan dilakukan di Tanah Air maka diharapkan dunia usaha di Indonesia mendapatkan nilai tambah dari investor yakni berupa alih teknologi.
Untuk riset, menurut Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara di Nusa Dua, Bali, Kamis, pemerintah tidak menerapkan target, tapi diharapkan pengeluaran riset tersebut bernilai besar, namun tetap memiliki hasil yang optimal agar tidak menggerus basis pajak.
"Karena itulah kami memikirkan mengenai badan inovasi untuk mengkoordinasi riset yang tersebar di berbagai kementerian/lembaga. Ini kami minta dikoordinasi agar bisa terhubung dengan dunia usaha," kata Suahasil Nazara.
Selain insentif pajak untuk riset dan pengembangan, pemerintah juga menawarkan insentif pajak untuk pendidikan dan pelatihan vokasi serta litbang hingga 200 persen dari biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk vokasi.
Insentif lainnya yakni bagi Wajib Pajak (WP) badan dalam negeri yang melakukan penanaman modal baru atau melakukan perluasan usaha berhak mendapatkan pengurangan penghasilan neto sebesar 60 persen.
Ia mendorong iklim usaha yang kondusif agar badan usaha yang melakukan riset teknologi sekaligus produksinya tidak berpindah dari Indonesia, sehingga insentif pajak atau super deduction tax hingga 300 persen berjalan optimal.
"Faktor infrastruktur, lingkungan bisnis, human capital harus baik. Jangan sampai tidak ada faktor ini, kemudian riset di Indonesia tapi produksi barang di tempat lain," kata
Dalam Forum Internasional Tahunan Kebijakan Publik dan Pembangunan Ekonomi (AIFED) ke-9 itu Wamenkeu berharap dengan iklim investasi yang baik sehingga investor akan tetap di Indonesia.
Walau dia juga mengakui tidak secara kaku pemerintah bisa menghentikan pemilik teknologi tersebut jika ingin hijrah dari Indonesia. Untuk itu pemerintah mengajak semua pihak agar iklim investasi di Indonesia bisa berjalan kondusif.
Berita Terkait
Pagi ini, KPU gelar penetapan pemenang Pilpres 2024
Rabu, 24 April 2024 5:17 Wib
Tiga wakil Indonesia perebutkan gelar juara di Spain Masters
Minggu, 31 Maret 2024 6:01 Wib
Enam wakil Indonesia pada perempat final Spain Masters
Jumat, 29 Maret 2024 4:43 Wib
Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad dipanggil KPK terkait penyidikan di Kemenkes
Selasa, 19 Maret 2024 13:18 Wib
Enam wakil Indonesia berlaga di hari pertama Swiss Open 2024
Selasa, 19 Maret 2024 10:53 Wib
Rektor Unila lantik dekan FMIPA dan para wakil dekan FP Unila
Jumat, 15 Maret 2024 11:12 Wib
Delapan wakil Indonesia di 16 besar All England
Kamis, 14 Maret 2024 8:50 Wib
Empat wakil Indonesia lolos ke babak dua Orleans Masters 2024
Rabu, 13 Maret 2024 4:40 Wib