Labuhan Maringgai jadi contoh mengatasi penyandang disabilitas

id Hari disabilitas, disabilitas, Kecamatan Labuhan Maringgai

Labuhan Maringgai jadi  contoh mengatasi penyandang disabilitas

Warga penyandang disabilitas di Kecamatan Labuhan Maringgai Lampung Timur (tengah) (Antaralampung/ Pemerintah Kecamatan Labuhan Maringgai)

Lampung Timur (ANTARA) - Kecamatan Labuhan Maringgai Kabupaten Lampung Timur menjadi proyek percontohan program Rehabilitasi Berbasis Masyarakat (RBM) dari Kementerian Kesehatan.

"Di Lampung Timur, Kecamatan Labuhan Maringgai yang menjadi proyek percontohan Program Rehabilitasi Berbasis Masyarakat atau RBM dari Kementerian Kesehatan," kata Sekretaris Kecamatan Labuhan Maringgai Agustinus Tri Handoko di Lampung Timur, Selasa (3/12).

Di Kecamatan Labuhan Maringgai terdapat ratusan warga yang menyandang disabilitas atau  orang dengan keadaan fisiknya berbeda dengan orang pada umumnya, dan RBM merupakan sebuah program pelatihan dan pembinaan kepada keluarga penyandang disabilitas.

Sasaran program RBM adalah kelak keluarga mampu mandiri mengurus anggota keluarganya yang mengalami disabilitas Begitu pula penyandang disabilitas bisa mandiri mengurus dirinya sendiri sehingga tidak banyak bergantung kepada orang lain.

Agustinus mengatakan, sebelum daerahnya ditunjuk menjalani program RBM, pemerintah  Kecamatan Labuhan Maringgai telah memberi perhatian kepada warga dengan kebutuhan khusus itu, seperti  kepada warga yang menyandang tuna rungu, tuna netra, tuna daksa, tuna grahita dan lainnya.

"Sudah banyak yang kita bantu, tongkat ketiak, kursi roda, alat bantu dengar. Tahun depan kita bantu lagi, ada 50 kuota bantuannya dari pemerintah kabupaten,"  katanya.