Bandar Lampung (ANTARA) - Kekuatan fiskal yang naik sebesar 4,19 persen di tahun 2020 diharapkan menjadi salah satu stimulan bagi proses pembangunan Lampung di masa mendatang.
"Kekuatan fiskal Pemerintah Provinsi Lampung pada tahun 2020 naik dari Rp41,52 triliun pada tahun 2019 menjadi Ro43,23 triliun. Kekuatan tersebut berasal dari sumbangan APBD Kabupaten/Kota, APBD Provinsi dan APBN, sehingga diharapkan mampu menjadi salah satu stimulan bagi proses pembangunan Lampung," ujar Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, di Bandarlampung, Kamis.
Menurutnya, Pemerintah Provinsi Lampung telah memperoleh kenaikan DIPA (Daftar Isian Perencanaan Anggaran) APBN pada tahun 2020 sebanyak 7,92 persen atau naik sekitar Rp790 miliar yang telah diserahkan kepada seluruh satuan
kerja dan instansi di Lampung.
"Selanjutnya dukungan anggaran juga diperoleh dari APBD Provinsi Lampung tahun 2020 sebanyak Rp7,8 triliun dan dibantu dengan APBD Kabupaten/Kota sebanyak Rp24,77 triliun, sehingga total keseluruhan anggaran dapat menjadi
stimulan bagi pemerintah dan swasta untuk membangun Lampung," ujar Arinal.
Menurutnya, keberhasilan proses pembangunan Lampung tidak hanya dilakukan oleh pemerintah, namun perlu dukungan dari masyarakat dan swasta, salah satunya melalui masuknya investasi ke Lampung.
"Proses pembangunan tidak hanya dilakukan oleh pemerintah tetapi oleh seluruh masyarakat, terutama dalam menggerakkan investasi dari pihak swasta sebab Lampung tidak bisa dibangun hanya menggunakan anggaran pemerintah, namun perlu bersinergi dengan banyak pihak," ujarnya.
Koordinasi, sinergi antarpihak dan adanya kekuatan fiskal menjadi sarana untuk menyukseskan seluruh program pembangunan di Lampung.
Baca juga : Gubernur optimistis semua desa di Lampung berlistrik pada 2020
Berita Terkait
Lampung maksimalkan penggunaan alsintan tingkatkan produksi padi
Rabu, 24 April 2024 19:39 Wib
Tahun 2025, TPAS Karangrejo gunakan metode controlled landfill
Rabu, 24 April 2024 17:22 Wib
Lani Yuniarti dari keluarga penerima PKH, lulus kuliah hingga diterima PPPK
Rabu, 24 April 2024 16:05 Wib
Bandarlampung sudah penuhi tiga indikator eliminasi malaria
Rabu, 24 April 2024 16:01 Wib
Kapolres Lampung Selatan minta warga lapor jika terdapat kasus judi online
Rabu, 24 April 2024 14:54 Wib
Walikota Bandarlampung ambil berkas penjaringan partai lain selain PDIP
Rabu, 24 April 2024 11:37 Wib