Bandarlampung (ANTARA) - Wali Kota Bandarlampung Herman HN menegaskan bahwa pembangunan dua jalan layang di Jalan Kimaja dan Sultan Agung Way Halim tahun depan merupakan bukti tanggung jawab kepala daerah dalam mengatasi kemacetan di daerahnya.
"Saya tidak mempersalahkan meski Komisi III DPRD Kota Bandarlampung meminta pembangunan tersebut dievaluasi sebab itu menjadi tanggung jawab saya sebagai kepala daerah untuk mengurai kemacetan," katanya, di Bandarlampung, Kamis.
Menurut dia, Komisi III harus membuka mata mereka karena memang pembangunan dua jalan layang itu untuk mengatasi kemacetan panjang yang kerap terjadi di kedua jalan tersebut ketika kereta sedang melaju.
Ia juga mengatakan agar mereka turun langsung ke lapangan dan merasakan apa yang terjadi saat kereta api baba ranjang sedang melaju di dua jalan itu.
Menurutnya, alasan Komisi III meminta Pemkot Bandarlampung untuk mengevaluasi pembangunan dua fly over itu tidaklah dapat diterima sebab pemindahan jalur kereta api tersebut akan memakan waktu yang lama dan belum tahu kapan terealisasinya.
"Itu kan pemindahan jalur kereta api ke pinggiran kota lagi mau, entah kapan, belum lagi pembebasan lahannya kayak mana dan kemana, sudah lah jangan bohong, saya ini sudah tua di kantor gubernur itu," kata dia.
Kepala Dinas Perhubungan (DPU) Kota Bandarlampung Iwan Gunawan mengatakan, tidak mengetahui bahwa Komisi III minta pembanguan dua fly over tahun depan dievaluasi.
"Silahkan tanya kembali ke DPRD, tidak ada masalah dalam rencana pemda ingin membangun dua fly over tersebut, saya memang tidak ikut namun mereka juga tidak ada mempersoalkannya," kata dia.
Ia mengatakan bahwa sampai saat ini perencanaan proyek dan kajian pembangunan dua jalan layang tersebut sedang berjalan dan akan terealisasi Desember 2019 mendatang, sehingga pembebasan lahan akan di mulai 2020.
"Semua perencanaan sedang berjalan dan diharapkan 2020 kita sudah bisa masuk dalam pembebasan lahan," katanya.
Baca juga: Jalur KA Babaranjang dialihkan, pembangunan fly over Jl Sultan Agung perlu dievaluasi
Berita Terkait
Kemenag Lampung sebut calon haji gagal sistem bisa lunasi Bipih di April
Jumat, 29 Maret 2024 13:54 Wib
Ini daftar titik rawan kecelakaan pada jalur mudik di wilayah Lampung
Kamis, 28 Maret 2024 13:46 Wib
Polda Lampung bentuk tim khusus antibegal lindungi pemudik Lebaran
Kamis, 28 Maret 2024 10:55 Wib
KAI Tanjungkarang salurkan TJSL senilai Rp146 juta
Rabu, 27 Maret 2024 20:38 Wib
Bawaslu Lampung telah siapkan LHP di tiga daerah terkait PHPU
Rabu, 27 Maret 2024 19:01 Wib
Pemkot Bandarlampung tahun ini dapat jatah penerimaan PPPK 300 orang
Rabu, 27 Maret 2024 15:16 Wib
Polisi ringkus 4 pemuda pengguna tembakau sintetis di Bandarlampung
Rabu, 27 Maret 2024 11:30 Wib
Bawaslu teruskan kasus anggota KPU Bandarlampung ke DKPP
Selasa, 26 Maret 2024 15:18 Wib