Bandar Lampung (ANTARA) - Ari Darmastuti akademisi serta Ketua Jurusan Hubungan Internasional Universitas Lampung, mengharapkan lima tahun ke depan kepemimpinan Presiden-Wapres terpilih, semakin aktif berkontribusi bagi dunia sesuai dengan politik luar negeri Indonesia bebas-aktif.
"Lima tahun ke depan masa kepemimpinan Jokowi dan KH Ma'ruf Amin diharapkan terus memberi kontribusi kepada dunia, sesuai dengan politik luar negeri Indonesia yang bebas dan aktif, " tutur Ari Darmastuti, di Bandarlampung, Sabtu.
Baca juga : Presiden-Wapres harus berkoalisi dengan rakyat jaga lingkungan
Menurut dia, peran serta Indonesia dalam berkontribusi bagi dunia dapat dilakukan dengan menjalankan komitmen untuk ikut serta membantu negara lain.
"Kontribusi tersebut dapat terlihat dari dilaksanakannya komitmen Indonesia sebagai bagian dari dunia, untuk ikut serta membantu negara lain yang tengah dilanda konflik atau permasalahan, " katanya.
Menurutnya, Indonesia sebagai negara besar dengan kekayaan yang melimpah, peran sertanya perlu dilakukan sebagai bentuk kepedulian Indonesia kepada dunia.
Seperti yang disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, politik luar negeri Indonesia yang bersifat bebas aktif selama lima tahun ini dilaksanakan menurut dua pilar yaitu, tercapainya kepentingan luar negeri dan salah satunya ialah peran aktif serta kontribusi Indonesia bagi dunia.
Berita Terkait
Partai Demokrat sebut uji materiil SK pengesahan dapat jadi preseden buruk
Senin, 27 September 2021 19:58 Wib
Karen: Kasus saya menjadi preseden buruk untuk akuisisi migas
Jumat, 24 Mei 2019 12:57 Wib
WWF: Preseden Buruk Vonis Rendah Pembunuh Gajah
Minggu, 12 Juli 2015 0:17 Wib
Sigma: Pernyataan Kabareskrim tentang Presiden jadi preseden buruk
Minggu, 3 Mei 2015 0:02 Wib
Preseden Brazil Sedih dan Sesalkan
Rabu, 9 Juli 2014 9:09 Wib
Putusan MA Terkait Dokter Jadi Preseden Buruk
Selasa, 19 November 2013 10:21 Wib