Prof Dr Karomani terpilih jadi Rektor Universitas Lampung

id Pilrek Unila,Rektor Baru Unila,Unila miliki rektor baru,pemilihan rektor unila

Prof Dr Karomani terpilih jadi Rektor Universitas Lampung

Ketua Panja Pemilihan Rektor Unila dan calon Rektor Unila, serta perwakilan Kemenristekdikti usai pemilihan, di Bandarlampung, Kamis (17/10/2019). (ANTARA/Dian Hadiyatna)

"Pada pemilihan tersebut, Warek III Unila tersebut mendapatkan 61,11 persen suara, sementara pesaingnya Prof Dr Bujang Rahman 30 suara (56 persen), dan Prof Dr Ir M Kamal MSc mendapatkan 8,33 persen suara," kata Ketua Panja Pilrek Unila Prof Dr Ir Wa
Bandarlampung (ANTARA) - Prof Dr Karomani MSi terpilih menjadi Rektor Universitas Lampung (Unila) periode 2019-2023 setelah mendapatkan 44 suara atau 61,11 persen mengungguli dua pesaingnya pada Pemilihan Rektor Unila, di Bandarlampung, Kamis.

"Pada pemilihan tersebut, Warek III Unila tersebut mendapatkan 61,11 persen suara, sementara pesaingnya Prof Dr Bujang Rahman 30 suara (56 persen), dan Prof Dr Ir M Kamal MSc mendapatkan 8,33 persen suara," kata Ketua Panja Pilrek Unila Prof Dr Ir Wan Abbas Zakaria.

Ia menjelaskan bahwa pemilihan rektor yang dilaksanakan secara demokrasi dan tertutup tersebut diikuti 47 anggota Senat Unila yang hadir memilih, dari 48 anggota senat, serta ditambah suara dari Menristekdikti sebanyak 35 persen.
Baca juga: Pemilihan rektor Unila akan dilaksanakan 17 Oktober 2019

Dia mengatakan, setelah terpilihnya Prof Dr Karomani MSi sebagai Rektor Unila 2019-2023, semua dokumen dalam proses pemilihan sudah diserahkan kepada pejabat kuasa Menristekdikti untuk nantinya diadakan pelantikan.

Pejabat kuasa Menristekdikti Dr Totok Prasetyo BEng MT mengatakan bahwa terpilihnya Prof Dr Karomani MSi menjadi Rektor Unila merupakan hasil dari demokrasi yang jujur dan adil dari semua yang terlibat di dalamnya.

"Memang ada suara Menteri 35 persen, tapi ada juga pertimbangan dari berbagai pihak eselon satu semasa penjaringan calon rektor," kata dia lagi.
Baca juga: Mahasiswa Unila peduli atas pemilihan rektor 2019

Menurutnya, penilaian telah dilaksanakan dengan melihat dan menelusuri rekam jejak para calon dari latar belakang, laporan masyarakat, administrasi dan keuangan, serta hal-hal lain yang mempresentasikan kinerja serta kemampuan para calon semasa penjaringan.

Dia berharap siapa pun yang terpilih menjadi rektor Unila harus bisa amanah dan menjalankan program pimpinan Unila terdahulu dengan sebaik-baiknya.

"Untuk pelantikannya nanti kita jadwalkan dahulu. Yang jelas hal itu akan dilaksanakan setelah masa jabatan rektor saat ini (Prof Hasriadi Mat Akin) sudah berakhir," katanya lagi.
Baca juga: BEM di Unila Demo Pemilihan Rektor

Prof Dr Karomani mengatakan bahwa akan bekerja dan berusaha memenuhi semua kebijakan dari Kemenristekdikti dan melanjutkan apa yang sudah dicanangkan oleh rektor-rektor sebelumnya.

Ia juga menegaskan akan meningkatkan kualitas pendidikan dan juga penguatan daya saing Unila, baik secara regional maupun nasional.

"Ini adalah tugas berat yang tidak bisa saya emban sendiri, maka dari itu butuh sinergi dari semua pihak untuk dapat mencapai itu semua," kata dia pula.