De Ligt mengaku perasaan istimewanya meredup sejak pindah ke Juventus

id Matthijs de Ligt,Juventus,Liga Italia,Belanda,De Liga

De Ligt mengaku perasaan istimewanya meredup sejak pindah ke Juventus

Bek Juventus Matthijs de Ligt memberikan kode dalam pertandingan Liga Italia melawan Brescia yang dimainkan di Stadion Maria Rigamonti, Brescia, 24 November 2019. (ANTARA/AFP/MARCO BERTORELLO)

Jakarta (ANTARA) - Matthijs de Ligt mengakui bahwa perasaan istimewa yang ia nikmati di Ajax Amsterdam telah meredup sejak ia pindah ke Juventus pada bursa transfer musim panas.

"Di Ajax, saya merasa tidak terkalahkan, hari ini berbeda," ucapnya kepada Fox Sports. "Namun menurut saya itu normal karena semuanya baru bagi saya. Saya bergerak maju dan saya tidak cemas," tambahnya.

Ia mengakui bahwa dirinya belum bermain seperti level yang diinginkannya. Tetapi De Ligt yakin seiring berjalannya waktu dan dengan kesempatan bermain yang diberikan kepadanya, semua hal kurang baik akan terlewati dan musim ini akan ditutup dengan positif.

Baca juga: Gol bunuh diri bek Napoli pastikan Juventus kantongi tiga poin

De Ligt telah bermain sebanyak tujuh kali untuk Bianconerri sejak pindah ke Turin pada musim panas. Hanya dalam dua pertandingan ia tampil sebagai pemain pengganti di liga.

Meski penampilan pemain 20 tahun ini belum meyakinkan, Juve telah kembali ke posisi yang familiar bagi mereka, pucuk klasemen Liga Italia, berkat kemenangan 2-1 atas Inter Milan sebelum jeda internasional.

Baca juga: Juventus dan Napoli rebutan Erling Haaland

La Vecchia Signora juga memulai perjalanannya di Liga Champions dengan positif. Juve mendulang empat poin dari lawatan ke markas Atletico Madrid, dan saat menjamu Bayer Leverkusen.

Juve akan kembali bertanding pada Sabtu, dengan menjamu Bologna sebelum menjamu Lokomotiv Moscow di Liga Champions.

Baca juga: Juve tumbangkan keperkasaan Inter Milan