Bandarlampung (ANTARA) - Wali Kota Bandarlampung Herman HN meminta kepada para pemuda agar tetap berpegang pada jati diri bangsa dan empat pilar kebangsaan yakni Pancasila, UUD 1945, Bhennika Tunggal Ika, dan NKRI.
"Anggota pramuka harus memegang empat pilar ini dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, serta menjadi komitmen bersama," kata Wali Kota Bandarlampung Herman HN, di Bandarlampung, Sabtu.
Ia mengatakan, di era global dengan perkembangan ilmu teknologi mengalami kemajuan pesat merupakan tantangan bagi generasi penerus bangsa saat ini, sehingga mereka dituntut tetap giat dalam menempa diri dan belajar menguasai iptek, namun tetap pada jati diri bangsa yang berkarakter.
Herman HN juga berpesan kepada Majelis Pembimbing Pramuka yang memiliki kebijakan agar membina adik-adiknya untuk mendapatkan kompetensi yang baik serta menciptakan peluang dalam pembangunan masyarakat dan bangsa.
"Sebagai majelis pembimbing harus mampu memberikan bantuan baik finansial maupun organisasi dengan program kegiatan Kwartir gerakan pramuka agar anak bangsa tidak terkotak kotak,"kata dia.
Sementara itu Ketua Kwarcab Bandarlampung, Eva Dwiana berharap pramuka Bandarlmpung terus berkibar, dan dapat berperan dalam membantu masyarakat serta pemkot setempat dengan turun lapangan.
"Setiap anggota harus meningkatkan kualitas dan mengembangkan Pramuka di Bandarlampung sehingga apa yang dilakukan oleh pramuka dapat dirasakan masyarakat luas," katanya.
Pada acara apel besar dalam memperingati Hari Pramuka ke -58 di Stadion Pahoman Bandarlampung dengan tema siap sedia membangun keutuhan NKRI itu dihadiri oleh Wali Kota Bandarlampung Herman HN, Sekdakot Bandarlampung, Badri Tamam, Dandim 0410/KBL Letkol Inf Inf Romas Herlandes, ketua Kwarcab Bandarlampung Herman HN, dan seluruh Anggota Pramuka Bandarlampung.
