Gubernur Sulsel berharap sistem kaderisasi HMI lahirkan pemimpin masa depan

id Antara Sulsel

Gubernur Sulsel berharap sistem kaderisasi HMI lahirkan pemimpin masa depan

Gubernur Sulawesi Selatan HM Nurdin Abdullah melepas peserta gerak jalan KAHMI di Makassar, Minggu,(22/9).ANTARA/HO/Humas Pemprov Sulsel

Makassar (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Selatan Prof HM Nurdin Abdullah berharap sistem kaderisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) menggunakan metode yang lebih tepat sehingga mampu melahirkan pemimpin masa depan.

Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah di Makassar, Minggu, mengatakan kaderisasi tidak lagi dengan kekerasan namun metode sehingga membuka wawasan dan meningkatkan kapabilitas serta pergaulan global.

"Saya jujur saja, kita ini kalau tidak ditempa dulu, tidak mungkin kita bisa menjadi seseorang. Oleh karena itu saya titip, kita duduk bareng, mungkin kita evaluasi. Apa yang salah dalam pembinaan kita," ujarnya pada acara Jalan Sehat Milad Ke-53 KAHMI di Lapangan Upacara Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Minggu.

Nurdin mengharapkan ke depannya diadakan rembuk nasional untuk merumuskan bagaimana organisasi ini dapat melahirkan calon-calon pemimpin masa depan.

"Saya titip, kita bikin satu lagi rembuk nasional. Kita evaluasi kita punya organisasi, karena kita ingin melahirkan calon-calon pemimpin yang bagus," ujarnya.

Ia berharap besar KAHMI dan HMI untuk dapat memberikan masukan kepada pemerintah dan juga dapat melahirkan kader-kader calon pemimpin bangsa yang kuat, tangguh dan berkualitas.

"Selamat buat milad ke-53 KAHMI semoga tetap sukses dan menjadi yang terbaik untuk Indonesia. Rangkaian acara hari ini selesai, kemarin kita urun rembuk bicara soal potensi dengan seluruh pakar-pakar," kata Nurdin Abdullah.

Sementara Ketua KAHMI Kota Makassar, Pangerang Moenta mengatakan, acara ini terselenggara karena kekompakan yang ada. Sebagai pengurus Ia juga berharap, akan ada kader KAHMI selanjutnya yang dapat melanjutkan tampuk kepemimpinan organisasi.

"Dari pengurus cabang, periode saya sisa satu kali Milad, periode saya berakhir 2021. Masih banyak kader KAHMI yang bisa memimpin ke depan," sebutnya.