Jakarta (ANTARA) - Menuju balapan seri ke-14 MotoGP 2019 akhir pekan nanti, Marc Marquez (Repsol Honda) memegang rekor belum pernah terkalahkan di Motorland Aragon dalam tiga tahun terakhir.
Pebalap asal Spanyol itu akan melakoni Grand Prix ke-200 dalam kariernya sebagai pemuncak klasemen musim ini dengan keunggulan 93 poin dari rival terdekatnya, Andrea Dovizioso (Ducati).
Statistik menunjukkan Marquez sangat lah cepat di Aragon, dengan total empat kemenangan dan juga empat pole position menjadikan dia pebalap tersukses di sirkuit sepanjang 5,1km itu.
Sedangkan Jorge Lorenzo baru menang dua kali di Aragon dan kemungkinan besar sulit mendekati catatan rekor rekan satu timnya itu setelah performanya turun buntut cedera yang ia dapati di Assen, Belanda.
Jika Marquez bisa meraih poin maksimal di Aragon, maka dia memiliki peluang untuk mengunci gelar juara dunia musim ini di seri selanjutnya yaitu Thailand.
Marquez akan menantikan perlawanan dari kubu rival, Yamaha, yang di beberapa seri terakhir mengalami perkembangan pesat.
Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha MotoGP) bisa menjadi ganjalan karena pebalap asal Spanyol itu tampil kompetitif setelah naik podium dua kali beruntun sebelumnya.
Vinales akan berusaha memanfaatkan momentum finis podium tersebut walau pun belum pernah menang di Aragon.
Rekan satu timnya, Valentino Rossi juga pastinya akan mengincar hasil positif di sana mengingat Yamaha tidak merasakan finis podium pada dua tahun terakhir balapan di Aragon.
Namun juara dunia sembilan kali asal Italia itu juga belum pernah merasakan podium teratas di Aragon.
"Aragon adalah trek yang sulit. Kami selalu kewalahan," kata Rossi kepada MotoGP.com usai finis P4 di balapan GP San Marino.
"Tapi kami tiba setelah meraih sejumlah hasil balapan yang bagus, jadi kami masih perlu berbenah dan berharap bisa kompetitif dari yang lalu."
Jangan lupakan juga Fabio Quartararo. Pebalap tim independen Yamaha itu tak jarang tampil unggul daripada pebalap tim pabrikan Yamaha.
Quartararo telah empat kali naik podium musim ini serta tujuh kali start dari baris terdepan termasuk tiga pole position.
Pebalap rookie asal Prancis itu menahan Marquez di GP San Marino sebelum kehilangan gelar juara di lap terakhir. Quartararo pun menantikan duel ulang dengan Marquez di Aragon nanti.
Sementara itu, peringkat dua klasemen musim ini Andrea Dovizioso masih memiliki peluang terbuka di kejuaraan yang tinggal menyisakan enam seri.
Dovi tahun lalu mampu finis P2 di Aragon yang tak terlalu bersahabat dengan motor Ducati.
Di kubu Suzuki, Alex Rins tinggal tak jauh dari Motorland dan berharap dukungan tuan rumah kali ini.
Setelah mengalahkan Marquez secara dramatis di Silverstone, pebalap asal Spanyol itu terjatuh di San Marino sehingga melorot ke peringkat empat klasemen.
Rins akan memiliki motivasi yang tinggi untuk bangkit di Aragon dan mengembalikan posisinya di klasemen serta merengkuh podium kembali.
GP Aragon akan diawali dengan sesi latihan bebas pada Jumat dan kualifikasi pada hari berikutnya. Sedangkan balapan akan start, Minggu, pukul 18:00 WIB.
Berita Terkait
Pelatih tim Barcelona B siap dipromosikan gantilan Xavi Hernandez
Selasa, 16 April 2024 5:38 Wib
Terjatuh, Marquez ungkap ada masalah rem
Senin, 15 April 2024 8:05 Wib
Maverick Vinales rebut pole perdananya musim ini di MotoGP Amerika
Minggu, 14 April 2024 0:31 Wib
Marquez ingin akhiri puasa podium kemenangan pada MotoGP Amerika
Jumat, 12 April 2024 12:37 Wib
Marquez: Acosta salah satu pesaing yang harus diwaspadai
Jumat, 22 Maret 2024 5:23 Wib
Piala Asia: Qatar percaya diri tampilkan permainan terbaik di final
Sabtu, 10 Februari 2024 5:34 Wib
Piala Asia, Pelatih Qatar sebut kecepatan tinggi dalam menyerang sukses hancurkan Iran
Kamis, 8 Februari 2024 15:04 Wib
Marc Marquez ingin bisa kembali nikmati balapan lagi bersama Gresini
Minggu, 21 Januari 2024 10:47 Wib