Jakarta (ANTARA) - Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Mohammad Iqbal mengatakan peristiwa ledakan di gudang penyimpanan bahan peledak di Kompleks Mako Brimob Polda Jateng, Semarang, masih diselidiki polisi.
"Sedang diselidiki apakah itu kecelakaan, kelalaian atau ada unsur lainnya. Kapolda sudah di TKP (tempat kejadian perkara)," kata Irjen Iqbal saat dihubungi, Sabtu.
Ia menegaskan bahwa ledakan terjadi pada Sabtu sekitar pukul 07.00 WIB di bangunan gudang tempat penyimpanan barang bukti bahan peledak dan amunisi lama hasil temuan masyarakat.
Ledakan tidak menimbulkan korban jiwa. Namun di lokasi sekitar gudang, beberapa rumah warga rusak terdampak ledakan tersebut.
Berita Terkait
31 rumah warga di Ciangsana rusak terdampak ledakan gudang amunisi
Minggu, 31 Maret 2024 19:59 Wib
KSAD meminta maaf soal peristiwa ledakan gudang amunisi
Minggu, 31 Maret 2024 15:56 Wib
Kebakaran Gudang Munisi Daerah Kodam Jaya sudah dapat dipadamkan
Minggu, 31 Maret 2024 6:11 Wib
Pangdam: Warga jangan ambil proyektil yang terpental
Sabtu, 30 Maret 2024 23:29 Wib
Pangdam Jaya jelaskan kronologis meledaknya gudang munisi
Sabtu, 30 Maret 2024 22:43 Wib
Warga sekitar titik kebakaran gudang peluru TNI AD sudah dievakuasi
Sabtu, 30 Maret 2024 22:01 Wib
Gudang amunisi Kodam Jaya di Ciangsana Bogor meledak
Sabtu, 30 Maret 2024 20:46 Wib
Menko minta gudang bahan peledak Polda Jatim diperbaiki demi keamanan
Selasa, 5 Maret 2024 18:28 Wib