Penemuan kapal tanpa awak, bagian dalam kapal berantakan

id Kapal tanpa awak, berantakan, perairan Lamtim, Lampung.antaranews.com

Penemuan kapal tanpa awak, bagian dalam kapal berantakan

Personel kepolisian saat melakukan pemeriksaan di bagian dalam kapal tanpa awak yang ditemukan oleh seorang nelayan. (Antaralampung.com/istimewa)

Bandarlampung (ANTARA) - Kapal tanpa awak yang ditemukan nelayan dan kemudian dibawa ke pinggir perairan Lampung Timur dalam posisi berantakan setelah dilakukan pengecekan oleh personel kepolisian.

"Setelah mendapat laporan dari masyarakat, komandan kapal bersama ABK melakukan pengecekan ke kapal tersebut dan ternyata bagian dalam kapal dalam keadaan berantakan," kata Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad di Bandarlampung, Selasa malam.

Dia melanjutkan personel telah mengambil tindakan dalam penemuan kapal tanpa awak tersebut. Personel dari kepolisian telah melakukan lidik di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) dan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi.
Baca juga: Ini kronologis penemuan kapal tanpa awak di perairan Lamtim

Sebuah kapal ditemukan di perairan Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung. Kapal tersebut sekarang berada di pinggir tepi pantai Desa Margasari dan telah dipasang garis polisi.

Kapal tanpa awak tersebut berawal ditemukan di perairan Luar Kelip Sungai Burung 8 mil dari Pesisir Sungai Burung, Tulang Bawang, Provinsi Lampung. Penemuan kapal tanpa awak itu pada Jumat siang tanggal 6 September 2019 sekitar pukul 12.00 WIB.

Kapal tanpa awak itu pertama kali ditemukan oleh seorang nelayan Kuala Penet bernama Ali saat sedang mencari ikan di laut Luar Sungai Burung.
Baca juga: Penumpang kapal terdampar di perairan Lampung Timur diduga WNA