New Delhi (ANTARA) - Sedikitnya 14 orang tewas akibat sebuah ledakan di pabrik kembang api di India yang terjadi pada Rabu, peristiwa yang terjadi beberapa pekan menjelang perayaan Hindu yang ditandai dengan menyalakan jutaan kembang api serta petasan, kata polisi.
Belum jelas apakah pabrik di negara bagian utara Punjab itu merupakan tempat usaha resmi atau salah satu dari banyak pabrik kembang api liar yang ada di negeri yang kurang memperhatikan standar keamanan itu.
"Kami menemukan 14 jenazah," kata petugas polisi Mukhtiar Singh.
Tayangan unggahan video di media memperlihatkan pekerja yang diselamatkan berdesak-desakan di sekitar bangunan yang ambruk.
India merayakan Diwali, festival lampu pada bulan depan dengan bersuka cita menyalakan kembang api yang jumlahnya tak terhitung banyaknya.
Sumber: Reuters
14 orang tewas akibat ledakan di pabrik kembang api India
Ilustrasi pengunjung menyaksikan atraksi kembang api saat Festival Dev Diwali di Ahmedabad, India. Dev Diwali dirayakan pada hari ke-15 Diwali, saat bulan purnama di bulan Karthik (atau dikenal dengan nama Karthik Purnima), sebagai penghormatan untuk Sungai Gangga oleh umat Hindu yang tinggal di daerah Varanasi. Dev Diwali, atau yang juga dikenal dengan nama dev uthi aakadash, menandakan berakhirnya perayaan Diwali yang berlangsung selama dua minggu, dimana acara utama perayaan tersebut adalah dinyalakannya diyas (lampu-lampu) pada malam saat bulan purnama terlihat. (REUTERS/Amit Dave)
Kami menemukan 14 jenazah, kata petugas polisi Mukhtiar Singh
