Koba, Babel, (ANTARA) - Bupati Bangka Tengah Ibnu Saleh mendorong warga setempat untuk menjadi pengusaha di sektor pertanian dengan mengembangkan kreativitas, inovasi, dan melek teknologi.
"Cara berpikir dan bertindak para petani sekarang harus berubah, harus berpikir kreatif, inovatif, melek teknologi, dan tekun untuk bisa menjadi pengusaha pertanian," katanya di Koba, Sabtu.
Ia menjelaskan selama ini para petani hanya dianggap kasta ekonomi menengah ke bawah dan tergolong petani yang hanya mampu bercocok tanam kemudian menjual hasil produksi mentahnya saja.
"Justru itu, ke depan kami berupaya para petani itu haru bermental bisnis, bermental pengusaha dengan terus berinovasi dan berkreasi," ujarnya.
Pemerintah daerah, kata dia, terus melakukan terobosan untuk meningkatkan produksi pertanian di berbagai komoditas dengan melakukan pendampingan penyuluh, pelatihan, dan praktik lapangan.
"Kami juga sudah menjalin kerja sama dengan BPPL dalam rangka menuju petani Bangka Tengah (Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, red.) yang unggul dan sejahtera," ujarnya.
Para petani juga diberikan kesempatan mengikuti pelatihan agribisnis agar mampu menerapkan pola usaha pertanian secara modern dari hulu ke hilir.
"Para petani daerah ini harus memiliki kualitas, harus jadi pengusaha karena itu bagian dari jalan untuk menjadi petani yang kaya," ujarnya.
Berita Terkait
KPU RI sahkan Prabowo-Gibran unggul di Babel
Minggu, 10 Maret 2024 15:59 Wib
Harga beras di Bangka Belitung bertahan tinggi
Rabu, 6 Maret 2024 12:16 Wib
Satu juta bibit cabai merah siap dibagikan ke kelompok tani di Bangka Tengah
Minggu, 3 Maret 2024 7:27 Wib
Jaga ekosistem laut, PT Timah tenggelamkan 1.920 unit terumbu karang buatan di Pulau Bangka
Jumat, 23 Februari 2024 10:00 Wib
Kejagung tetapkan lima tersangka dugaan korupsi tata niaga komoditas timah
Sabtu, 17 Februari 2024 8:18 Wib
299,47 hektare bekas tambang timah di Bangka Belitung dihijaukan
Sabtu, 3 Februari 2024 10:57 Wib
Penerimaan bea cukai di Bangka Belitung terealisasi 122,56 persen
Minggu, 3 Desember 2023 17:27 Wib
14 WNA dideportasi dari Bangka Belitung karena langgar keimigrasian
Sabtu, 2 Desember 2023 10:35 Wib