Chicago (ANTARA) - Harga emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange pulih dari beberapa kerugian pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB), karena indeks utama pasar saham turun dan dolar melemah.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember naik 4,1 dolar AS atau 0,27 persen, menjadi ditutup pada 1.515,70 dolar AS per ounce.
Emas turun dua digit pada perdagangan Senin (19/8/2019), ketika indeks Dow Jones Industrial Average, S&P 500 dan Nasdaq naik tajam, bersama dengan sebagian besar indeks saham di seluruh dunia.
Ketika indeks acuan Wall Street mundur pada Selasa (20/8/2019), emas mengembalikan beberapa kerugiannya karena investor sekali lagi dipikat ke aset-aset safe haven, termasuk emas.
Indeks dolar AS, ukuran greenback terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya, turun 0,18 persen menjadi 98,17 menjelang penyelesaian perdagangan emas.
Ketika indeks dolar jatuh, emas berjangka biasanya naik karena emas yang dihargakan dalam dolar AS menjadi lebih murah bagi investor yang memegang mata uang lainnya.
Dukungan tambahan juga datang dari obligasi AS, karena imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10-tahun yang dijadikan acuan turun menjadi sekitar 1,55 persen.
Adapun logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman September naik 20,8 sen atau 1,23 persen menjadi ditutup pada 17,144 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Oktober turun 4,0 dolar AS atau 0,47 persen, menjadi menetap pada 852,80 dolar AS per ounce.
Berita Terkait
Harga emas melonjak dipicu dolar AS melemah
Sabtu, 1 Juli 2023 7:22 Wib
Krisis perbankan dunia berlanjut, harga emas tembus 2.000 dolar
Selasa, 21 Maret 2023 5:23 Wib
Harga minyak naik di awal sesi Asia
Senin, 6 Februari 2023 9:04 Wib
Harga emas melonjak
Kamis, 29 September 2022 4:59 Wib
Khawatir resesi, harga minyak anjlok
Sabtu, 24 September 2022 10:08 Wib
Harga minyak dunia turun
Rabu, 14 September 2022 6:06 Wib
Harga minyak dunia naik, pasokan terancam
Sabtu, 10 September 2022 7:21 Wib
Harga emas anjlok 13,30 dolar AS akibat penguatan "greenback"
Kamis, 4 Agustus 2022 7:34 Wib