Kombi Lampung isi kemerdekan dengan makanan gratis

id Kombi Lamoung,Makan gratis,Aksi sosial,Lampung.antaranews.com

Kombi Lampung isi kemerdekan dengan makanan gratis

Para panitia dan relawan Kombi sedang menyiapkan makanan gratis kepada masyarakat dengan memakai pita merah putih di kepala, Minggu (18/8/2019) (ANTARA/ (H.O) Dian Hadiyatna)

Bandarlampung (ANTARA) - Komunitas Berbagi (Kombi) Lampung mengadakan kegiatan sosial dengan memberikan makan siang gratis untuk masyarakat dalam mengisi HUT ke-74 Kemerdekaan RI.

"Bertepatan dengan HUT ke-74 Kemerdekaan RI, Kombi menggelar Makan Siang Gratis (MSG) dengan mengambil tema Kemerdekaan," kata Pendiri Kombi Lampung M. Dedy Kurniawan, di Bandarlampung, Minggu.

Dia mengatakan, kegiatan itu dimulai pukul 11.30 WIB di Lapangan Samber Metro dengan menyiapkan menu lengkap makan siang berupa nasi, lauk, sayur, dan buah.

Menurut dia, di tengah kemeriahan dalam mengisi kemerdekaan dengan berbagai perlombaan, Kombi Lampung mencoba hal berbeda dengan memberikan makan siang gratis kepada masyarakat. "Kami juga rutin melakukan kegiatan sosial di Bandarlampung, Lampung Tegah dan Metro," katanya.

"Yang kami utamakan adalah masyarakat prasejahtera, seperti tukang becak, pemulung, kuli pasar, yatim, musyafir dan masyarakat yang membutuhkan," katanya.

Untuk lebih memeriahkan kegiatan tersebut, lanjut dia, panitia penyelenggara dan para relawan yang tergabung di Kombi Lampung diharuskan memakai ikat kepala atau pita merah putih di kepala mereka.

Menurutnya, kegiatan makan siang gratis kali ini menjadi spesial karena bertepatan dengan HUT ke-74 Kemerdekaan RI. Karena  itu Kombi mengambil tema kemerdekaan dan berharap penerima manfaat kegiatan tersebut merdeka dari kelaparan.

Sementara itu, penerima manfaat kegiatan itu Suyanto yang berprofesi sebagai tukang becak, mengaku sangat senang dan bersyukur dengan adanya makan siang gratis karena dapat menghemat uang penghasilannya.

"Uang saya tidak berkurang untuk makan siang, jadi lebihnya bisa diberikan kepada keluarga di rumah," kata dia.