Liverpool alami krisis penjaga gawang

Liverpool, Inggris (ANTARA) - Liverpool sedang menghadapi krisis penjaga gawang menjelang lawatan Liga Premier ke Southampton setelah Adrian dibuat cedera oleh seorang suporter saat merayakan Piala Super UEFA pertengahan pekan ini.

Kiper Spanyol yang menjadi pahlawan saat kemenangan 5-4 via adu penalti melawan Chelsea setelah menghalau tendangan penalti Tammy Abraham itu untuk memastikan kemenangan The Reds, mengalami bengkak pada pergelangan kaki akibat dipiting kakinya oleh penggemar. Si penggemar berusaha menghindari kejaran petugas keamanan di Vodafone Park, Istanbul.

Jurgen Klopp yang sudah kehilangan kiper utama Alisson karena cedera betis, mengaku belum jelas 100 persen apakah Adrian bisa tampil di St. Mary's menghadapi Southampton.

"Ketika kami sedang berkumpul, seorang suporter melompat, dikejar orang-orang keamanan, terpeleset dan menendang pergelangan kaki (Adrian)," kata Klopp dalam jumpa pers. "Gila! Kemarin bengkak dan sekarang saya berbicara dengan dia mengaku sudah jauh lebih baik, tetapi kami harus menunggu."



"Dia tidak bisa langsung bermain begitu kami mendarat di Liverpool, tetapi saya sekarang melihat dia sudah lebih baik."

Berbicara kepada laman Liverpoolfc.com, Jumat waktu setempat, Adrian memberikan kabar terbaru mengenai kondisi tubuhnya.

"Hari ini saya merasa jauh lebih baik," kata dia seperti dikutip ESPN. "Itu situasi aneh bin ganjil karena saat itu kami sedang merayakan kemenangan dan seseorang melompat ke kerumunan dan berlari."

"Saya kira dia kepeleset di depan kami dan juga di depan petugas keamanan, dia menendang saya dari samping. Itu situasi yang agak aneh tetapi hari ini saya merasa jauh lebih baik dan semoga siap untuk esok."

Adrian tak diduga masuk lapangan pada babak pertama saat Liverpool menang 4-1 melawan Norwich pada pertandingan pertama liga setelah Alisson ditarik ke luar karena cedera.